Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/01/2018, 17:00 WIB

KOMPAS.com - Ibu menyusui yang masih sibuk bekerja, kerap kali direpotkan dengan kewajiban memompa susu di sela-sela aktivitas yang padat.

Belum lagi, tak semua kantor atau tempat umum menyediakan bilik khusus untuk memerah ASI. Akhirnya, banyak ibu yang terpaksa memerah di dalam toilet.

Kebutuhan untuk beraktivitas dan kewajiban untuk memberikan ASI bagi buah hati merupakan pilihan yang sama beratnya.

Nah, produk yang satu ini tentu akan sangat membantu para ibu yang menyusui.

Seperti dilansir laman Daily Mail, Rabu (10/1/2018), alat tersebut adalah sebuah "pompa ASI pintar" yang bisa disematkan di dalam pakaian dalam si ibu. 

Baca juga : Produk Unik di CES 2018 yang Kelak Akan Menjadi Barang Sehari-hari

'Willow Pump' diletakkan melingkar pada payudara, di dalam cup bra sang ibu. Dengan alat ini, ibu menyusui dapat terus memerah ASI tanpa harus secara khusus terhenti dari aktivitas dan kesibukan harian.

Alat ini pun memungkinkan aktivitas memompa ASI dilakukan dengan "hands-free" alias tanpa bantuan tangan. Sempurna bukan? Ibu tetap bisa beraktivitas layaknya hari-hari normal.

Selain itu, piranti ini dapat dihubungkan dengan aplikasi iPhone yang berguna untuk memantau berapa banyak susu yang sudah dipompa, dan data lima pemerahan terakhir.

"Willow-pump diletakkan di payudara, dan dirancang untuk bekerja dengan berbagai bentuk payudara," demikian penjelasan yang dipublikasikan di situs perusahaan itu.

"Pompa ini membebaskan para ibu dari beban untuk memerah, dan tetap bisa memompa saat bekerja, bermain, atau saat bersantai."

Pihak Willow menyebut, pompa yang tergolong kecil ini bisa dengan mudah dimasukkan ke tas, dan dapat berkerja senyap saat dipasang di payudara.

Baca juga: Pemeriksaan yang Wajib Dilakukan pada ASI Donor

Pompa tidak memiliki tabung gantung atau botol, hanya kantung yang dapat disimpan di dalam freezer, atau dibuka bila diperlukan. 

Mereka yang memesan Willow Pump akan mendapat sebuah pompa, charger, dan satu set kantung sekali pakai, masing-masing berisi 118 mililiter.

Baterai isi ulang yang menjadi daya untuk pompa ini dapat bertahan hingga dua hari, namun disarankan untuk mengisi ulang baterai sekali sehari.

Sebenarnya pompa ini sudah diperkenalkan sejak awal tahun 2017 lalu. Saat itu, Willow Pump memenangi penghargaan di ajang Global Consumer Electronics Show (CES) yang berlangsung di Las Vegas.

Tak lama setelah itu, produk tersebut hanya bisa dibeli dalam versi "beta trial". Namun di ajang CES 2018 saat ini, Willow Pump telah resmi ditawarkan kepada konsumen.

Willow, yang berbasis di Mountain View, California, membanderol alat ini seharga 479 dollar AS atau kira-kira Rp 6,5 juta.

Sayangnya, saat ini perusahaan tersebut hanya menerima pesanan dari konsumen yang berada di AS.

 

Baca juga: Suami Harus Dukung Istri Beri ASI, Ini Alasannya...

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com