Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/01/2018, 20:15 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Musik diyakini bisa membawa kebahagiaan bagi semua orang. Saat berada pada masa sulit atau tengah merasa sedih, musik bisa memberi hiburan, baik hanya mendengarkan maupun memainkan alat tertentu.

Manfaat positif dari musik tersebut juga diungkapkan musisi sekaligus komposer ternama Erwin Gutawa. Dampak musik, menurut dia, tak hanya didapatkan oleh mereka yang membuat musik, tetapi juga kepada mereka yang memainkan musik dan mendengarkan musik itu.

"Intinya musik membahagiakan semua orang," kata Erwin di sela peresmian Erwin Gutawa Music School di Jalan Suryo, Jakarta Selatan, Rabu (17/1/2018).

Erwin menambahkan, bermusik sangat bersinggungan dengan aktivitas fisik. Dalam beberapa hal, musik bahkan juga digunakan untuk terapi kesehatan.

Bermain musik juga dinilai mampu merangsang motorik seseorang. Bahkan bagi pendengarnya, musik juga secara alami kerap membuat tubuh "bergoyang". Tentunya, efek baik tersebut bisa didapatkan dengan mendengarkan musik yang tepat.

"Yang normal (tidak sedang terapi pengobatan) saja kita sadari kita selalu bergerak saat dengar musik. Itu kan tanpa disadari. Tentu untuk mengatasi stres, itu juga bisa," tutur pendiri Erwin Gutawa Orkestra itu.

Baca juga: Mengapa Mendengarkan Musik Bisa Mengusir Stres?

Menurut dia, musik juga tak membatasi umur bagi siapa saja yang ingin mempelajarinya. Salah satu program di Erwin Gutawa Music School, yaitu "Music Lovers", bahkan memungkinkan siapa pun untuk ikut belajar musik.

Belajar musik tak melulu diartikan untuk orang-orang yang ingin berkarir sebagai musisi atau ingin menjadi musisi andal.

Dalam program ini, mereka yang menyukai musik bisa belajar musik dan mengasah kemampuannya.

"Konsep kami adalah music for everyone yang pasti positif. Ngisi waktu aja positif, daripada jalan-jalan," kata Erwin.

Menurutnya, banyak pula mereka yang berusia tidak muda lagi ingin belajar musik. Misalnya, karena pernah memainkan instrumen tertentu saat muda dulu.

"Saya dan teman-teman mendeteksi kebutuhan musik terhadap orang-orang ini. Orang tua sudah enggak ada ambisi lagi (jadi musisi andal), tapi tetap ingin ada saluran belajar," tutur produser musik sejumlah musisi ternama itu.

Baca juga: Kekuatan Musik dalam Mencerdaskan dan Menyehatkan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com