Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/02/2018, 20:00 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

Sumber POP SUGAR

KOMPAS.com - Mungkin beberapa dari Kamu merasa khawatir jika periode menstruasimu tiba-tiba terlambat.

Ini sebetulnya sangat umum terjadi pada perempuan dan ada beberapa alasan yang membuat siklus bulananmu tertunda.

Setidaknya, ada lima alasan:.

1. Periode menstruasimu mungkin memang tidak tentu setiap bulannya.

Misalnya kadang jarak antar-menstruasi hanya 24 hari, namun di waktu lain jaraknya mencapai 32 hari.

Jika waktu menstruasimu tak kunjung datang, jangan khawatir. Bisa saja karena tubuhmu memang belum menyelesaikan siklus yang diperlukan.

2. Alasan lainnya bisa juga karena stres. Stres menyebabkan ovulasi menjadi terlambat daripada biasanya.

Ovulasi adalah proses pelepasan telur dari indung telur untuk dibuahi.

Jika Kamu merasa khawatir atau kesal dengan sesuatu pada waktu yang spesifik, tubuhmu akan menunggu hingga emosimu stabil kembali.

Artinya, Kamu bisa saja mengalami ovulasi seminggu setelahnya atau lebih lama dari biasanya. Bahkan, bisa juga menstruasimu terlewat.

3. Sakit atau terluka. Jika tubuhmu sedsng sakit atau tidak dapat kondisi baik, maka tubuhmu tidak akan cukup lengkap untuk mengalami kehamilan.

Tubuhmu akan mengalami ovulasi saat Kamu merasa sehat kembali. Ini juga bisa membuat menstruasimu tertunda atau berhenti.

4. Kurang asupan makan atau olahraga terlalu intens juga bisa menyebabkan menstruasimu tertunda. Ini akan memengaruhi kesehatanmu secara menyeluruh.

Jika tubuhmu bekerja terlalu keras untuk menjagamu tetap sehat, maka tidak mungkin terjadi kehamilan.

Menstruasimu kemungkinan akan terlambat, tidak teratur atau bisa juga berhenti hingga kesehatan tubuhmu sudah baik.

Halaman:
Sumber POP SUGAR
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com