7 Perubahan yang Terjadi Pada Wajah Saat Berhenti Pakai Make Up

KOMPAS.com - Pernah merasa ingin pergi ke luar rumah tanpa sedikit pun goresan make up di wajah? Mereka yang sudah terbiasa menggunakan make up mungkin pernah merasa berat di wajah dan lelah menghabiskan banyak waktu untuk merias diri.

Hal ini sebenarnya memberikan isyarat agar kita sesekali membiarkan kulit wajah bernapas lega tanpa make up. Memangnya, apa yang akan terjadi pada kulit saat berhenti pakai make up?

Bila kamu terbiasa menggunakan make up dan tiba-tiba tidak memakainya, kamu mungkin akan merasa pucat dan kurang percaya diri. Hal ini wajar, kok. Namun, berhenti pakai make up justru membuat kulit mendapat banyak manfaat berikut ini.

1. Kulit dapat bernapas lega

Memakai make up yang berlapis-lapis di wajah sama halnya dengan memasok bahan kimia setiap hari. Padahal, kandungan bahan kimia pada make up dapat membuat pori-pori wajah menjadi tersumbat.

Akibatnya, sirkulasi kulit terganggu dan ini bisa memicu timbulnya jerawat-jerawat yang menjengkelkan.

Tiap kali tidak menggunakan make up, maka kita membiarkan kulit wajah bernapas lebih lega tanpa sumbatan kotoran di pori-pori wajah. Akibatnya, kulit menjadi lebih bersih dari jerawat.

Baca juga : Cermati, 7 Kebiasaan yang Tak Disadari Jadi Pemicu Jerawat

2. Pori-pori tersamarkan

Kebiasaan buruk setelah memakai make up adalah tidak membersihkannya dengan baik. Padahal, dalam satu hari saja wajah sudah terpapar banyak kotoran dan polutan udara. Semua ini dapat menyebabkan pori-pori wajah menjadi tersumbat dan kian membesar.

Nah, penumpukan kotoran ini dapat diminimalkan dengan membiarkan wajah bebas make up. Pori-pori wajah menjadi lebih rapat tersamarkan sehingga kulit lebih kencang. Jangan lupa, katakan selamat tinggal pada kerutan di wajah.

Baca juga : Tips Make Up Ala Korea untuk Kulit Orang Indonesia