Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesepian Bisa Jadi Penyebab Sulit Tidur di Malam Hari

Kompas.com - 26/02/2018, 20:12 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Salah satu dampak dari merasa kesepian adalah menurunnya kemampuan untuk mengendalikan pikiran dan emosi, sehingga memicu perubahan perilaku. Selain itu, kesepian juga dapat mengakibatkan menurunnya kesehatan fisik dan kesehatan mental.

Beberapa penelitian juga mengatakan bahwa kesepian bisa jadi penyebab sulit tidur dan membuat seseorang mudah lelah. Benarkah?

Sebuah penelitian yang dilakukan di Inggris, melaporkan bahwa tingkat kesepian seseorang memiliki pengaruh terhadap pola tidurnya.

Penelitian ini dilakukan terhadap 2.200 anak remaja di Inggris dan Wales. Ada sekitar 25 sampai 30 persen peserta yang terkadang merasa kesepian, dan 5 persen lainnya sering merasa kesepian.

Menurut para peneliti, orang yang kesepian 24 persen lebih mungkin merasa lelah dan sulit berkonsentrasi di siang hari, serta mengalami gangguan tidur di malam hari. Gangguan tidur ini meliputi sulit tidur nyenyak di malam hari.

Hubungan antara kesepian dengan gangguan tidur memiliki pola seperti lingkaran setan. Rasa kesepian pada malam hari menyebabkan kesulitan untuk berelaksasi dan bisa membuat seseorang terbangun di tengah-tengah waktu tidur.

Selanjutnya, hal tersebut menyebabkan kurangnya waktu tidur yang berkualitas sehingga dapat meningkatkan efek stres akibat kesepian.

Hubungan antara kesepian dan sulit tidur semakin berisiko karena adanya depresi dan gangguan kecemasan. Berdasarkan penelitian tersebut, sekitar 70 persen peserta yang merasa kesepian dan sulit tidur nyenyak ternyata pernah menjadi korban kekerasan. Ini termasuk kejahatan, pelecehan seksual, dan penganiayaan.

Peneliti mengatakan bahwa sulit tidur atau rasa gelisah yang muncul menjelang tidur bisa terjadi karena merasa kurang aman atau akibat respons stres biologis yang meningkat.

Hampir seluruh peserta dari penelitian ini merupakan mahasiswa perantau yang tinggal jauh dari rumah. Karena itu penting bagi mereka untuk selalu mendapat dukungan agar terhindar dari masalah kejiwaan yang lebih parah akibat dari kesepian.

Baca juga : Apa yang Harus Dilakukan Saat Kesepian?

Bagaimana cara mengatasi rasa kesepian?

Kesepian tidak hanya jadi penyebab sulit tidur, melainkan bisa juga berdampak pada penurunan kualitas kesehatan fisik seseorang.

Pada dasarnya, kesepian itu sendiri adalah suatu persepsi atau keadaan emosi terhadap hubungan sosial seseorang, dan hal ini bukan disebabkan oleh kesendirian.

Oleh karena itu, cara paling mudah dalam mengatasi kesepian adalah dengan mengalihkan perhatian sejenak dan berinteraksi dengan orang terdekat.

Kita bisa bergabung dengan forum online ataupun komunitas lokal di sekitar tempat tinggal untuk membantu mengetahui bahwa banyak orang dari seluruh penjuru dunia yang sedang mengalami apa yang kita alami saat ini, dan ini akan membantu menghilangkan rasa kesepian.

Kita juga bisa membaca atau menonton tayangan yang menjelaskan segala detail mengenai proses berpikir, emosi, dan situasi yang sedang kita alami. Ini bisa sangat menghibur dan menenangkan.

Curhat dengan orang terdekat juga bisa membantu mengatasi rasa kesepian. Kita bisa cerita dengan orangtua atau teman dekat. Kita harus menyadari bahwa orang-orang yang kita cintai akan selalu mendukung.

Bila merasa orang-orang di sekitar tidak begitu memedulikan atau memahami kita, berarti ini saatnya “melebarkan sayap” yaitu dengan bergaul dengan orang-orang baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com