Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/02/2018, 23:00 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber The Sun

Sekali lagi, jika tak terpasang dengan baik maka bukan tak mungkin kondom akan terlepas di tengah aktivitas seks

Baca juga: Dua Efek Perlindungan dari Kondom

"Kondom itu dirancang untuk dipasang dengan cara menggulirkan gulungan hingga ke pangkal penis," kata Nikita.

"Jika kita tak mengikuti instruksi tersebut, risiko kehamilan atau terjangkit penyakit menular seksual menjadi semakin besar," sambung dia.

3. Kedaluwarsa

Seperti halnya makanan dan obat-obatan, kondom pun memiliki masa kedaluwarsa. Penetapan tenggat kedaluwarsa itu pun bukan dilakukan tanpa alasan yang jelas.

Kondom yang dipasarkan telah melewati uji mendalam, sehingga produsen pun telah memiliki data tentang berapa lama kondom itu dapat bertahan. 

Baca juga: Apakah Kondom Memiliki Kadaluwarsa? Ini yang Harus Anda Tahu

Biasanya, tanggal kedaluwarsa tertulis di atas tiap kemasan kondom. Jika digunakan setelah tenggat tersebut, maka produsen meyakini tingkat efektivitas kondom telah berkurang atau bahkan hilang. 

"Ini sama halnya dengan banyak hal lain, kita harus mematikan kondom yang kita pakai masih layak untuk digunakan," kata Nikita.

"Efektivitas kondom akan berkurang jika sudah melewati tanggal kedaluwarsa," tegas dia.

4. Salah ukuran

Mungkin hal ini menjadi kasus yang mengejutkan, sebab banyak lelaki yang "terlalu percaya diri" dengan ukuran penis mereka.

Perasaan itu menimbulkan keyakinan bak seorang juara, meski ternyata ukuran kondom yang dibeli ternyata terlalu besar, dan mendatangkan konsekuensi yang merugikan. 

Baca juga: Memilih Kondom yang Sesuai Ukuran Penis

Seperti yang dibahas di atas, jika kondom tidak 'fit' dengan ukuran penis, maka mungkin kondom akan tergelincir dan terlepas dari batang penis saat digunakan. 

Sehingga, sebisa mungkin dipastikan ukuran apa yang bisa terpasang sempurna dengan ukuran penis masing-masing.

Tetapi untuk pasar Indonesia, nampaknya isu ini tak banyak bisa diantisipasi. Sebab, merek-merek kondom yang beredar di Tanah Air menggunakan ukuran standar, tanpa identifikasi "size" seperti yang dikenal di negara lain.

Di Indonesia, ukuran standar kondom adalah diameter 5,2-5,7 mm dengan panjang 17,5-18,5 cm.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Sumber The Sun
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com