Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Pria Berbobot 183 Kilogram Menapaki Dunia Model

Kompas.com - 27/02/2018, 14:43 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber nypost.com

KOMPAS.com - Mereka yang berlaga di panggung peragaan busana umumnya didominasi oleh pemilik tubuh langsing atau berotot.

Namun seorang pria berbobot 183 kilogram pun ternyata mampu tampil percaya diri dalam panggung peragaan busana.

Lelaki tersebut berhasil mengukir kesuksesan sebagai model berukuran "plus" dan bahkan telah berjalan di atas panggung New York Fashion Week.

Arcadio Del Valle, berlaga di atas panggung New York Fashion Week dengan menggunakan busana berukuran XXXXXL.

Dengan follower instagram sebanyak 7700, pria berusia 30 tahun ini sukses meniti karir sebagai model berbobot yang terkemuka.

Arcadio membuat akun instagramnya pada bulan juli 2015 saat dia mulai berbagi fotonya dan mengaku memiliki bobot tubuh hingga 183 kilogram.

Apa yang dilakukannya tersebut berhasil memecah norma mode dan mendorong pria berukuran "plus" lainnya untuk menerima bentuk tubuh mereka apa adanya.

Model yang memiliki kepercayaan diri besar dengan tubuhnya ini berhasil melambungkan namanya saat melangkah pada ajang New York Fashion Week 2016.

Saat itu, dia berjalan di atas panggung dengan mengenakan merek streetwear VOLARE berukuran "plus". Inilah momen yang menentukan hidupnya.

Arcadio, yang berprofesi sebagai asisten staf sebuah perusahaan, mengatakan bahwa berjalan di atas panggung peragaan busana rasanya nyaris mustahil baginya.

"Hatiku berdebar kencang, hampir keluar dari dadaku. Sepanjang hidupku, aku belum pernah melakukan hal seperti itu," ucapnya.

"Adik perempuanku berada di barisan depan sambil bersorak untukku dan aku sangat bangga mendapat dukungannya. Itu adalah saat yang menyenangkan," tambahnya.

Pria asal Boston, Amerika, akhirnya malang melintang dalam dunia peragaan busana selama 3 tahun sejak debutnya dalam ajang New York Fashion Week yang telah mengubah kepercayaan dirinya.

Sebelum menapaki dunia model, Arcadio mengakui bahwa dia adalah pria yang tak memiliki rasa percaya diri.

Menurutnya, tumbuh bersama media yang menyempitkan cara pandang kita terhadap bentuk tubuh telah memberi tekanan tersendiri bagi hidupnya.

"Aku tidak senang dengan diriku saat masih berada di awal dua puluhan. Ketika aku melihat para model dengan bobot "plus" seperti Tess Holliday yang mencintai tubuh mereka sendiri dan bisa masuk dalam dunia model, itu menginspirasiku untuk mulai melakukan hal yang sama," ucapnya.

"Aku mulai berbagi foto pakaian dan gaya di Instagram dan aku terinspirasi oleh feedback bagus yang aku dapatkan," tambahnya.

Dia juga berpesan kepada seluruh masyarakat, bahwa apapun dan bagaimananpun bentuk tubuh kita, kita masih bisa menciptakan mode apapun yang kita inginkan.

Meski Arcadio mengatakan sebagian besar komentar orang pada foto-fotonya bernada positif, dia juga sering mendapat komentar yang memberi pesan buruk tentang tubuhnya.

"Mereka mengkritik bentuk dan ukuran tubuhku dan kenyataan bahwa aku memakai riasan. Mereka bilang aku seharusnya tidak terlalu banyak mengekspos tubuh yang besar ini," ucap Arcadio.

Arcadio berkata bahwa sebagian mereka yang berkomentar buruk terhadap dirinya mengangap dirinya mempromosikan obesitas dan gaya hidup yang tak sehat.

Namun, lelaki tersebut mengaku bahwa dia hanya mempromosikan cinta dan penerimaan terhadap diri sendiri tanpa memandang ukuran, jenis kelamin dan kekurangan.

"Maksudku adalah agar kalian mengambil kekurangan itu dan menggunakannya untuk membantu orang lain, merangkulnya, dan bekerja dengannya," ucapnya.

Arcadio juga menceritakan bawa merek kelas atas seperti Gucci hingga Louis Vuitton telah mulai membuat pakaian untuk orang-orang berbobot lebih. Oleh karena itulah, mereka yang bertubuh "plus" juga bisa masuk dalam dunia mode.

"Ada pasar di luar sana, jika mereka membuka mata mereka. Orang-orang berbobot lebih juga suka mode. Aku hanya ingin semua orang bisa mengekspresikan diri mereka," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber nypost.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com