Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Pasangan "Bikin Gendut"? Ini Cara Mengatasinya...

Kompas.com - 14/03/2018, 18:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber menshealth

KOMPAS.com - Jatuh cinta memang berjuta rasanya. Rasa bahagia dan nyaman menjadi satu saat kita menjalin asmara.

Namun, berada dalam hubungan asmara ternyata mampu membuat berat badan kita bertambah.

Entah ini kabar buruk atau baik, tapi hal ini telah dibuktikan secara ilmiah.

Menurut sebuah riset yang dilakukan oleh para peneliti dari University of Queensland di Australia, indeks massa tubuh mereka yang menjalin asmara lebih tinggi daripada mereka yang tak memiliki pasangan.

Meskipun, mereka yang menjalin asmara menerapkan pola makan sehat dan memiliki gaya hidup aktif.

Menurut periset, mereka yang memiliki pasangan cenderung menerapkan pola makan lebih sehat, lebih sedikit merokok dan sedikit mengonsumsi alkohol, daripada mereka yang tak memiliki pasangan.

Baca juga: Apakah Garam Membuat Anda Bertambah Gendut?

Lantas, apa yang membuat berat badan mereka bertambah?

Seperti yang dilansir dalam laman Menshealth, hasil riset tersebut menyatakan, mereka yang memiliki pasangan juga mendorong gaya hidup tak sehat.

Ini disebabkan karena mereka yang berpasangan cenderung makan, menonton, dan minum alkohol bersama.

Meskipun mereka yang berpasangan mungkin menerapkan pola makan dengan gizi yang lebih tinggi, namun mereka pun secara signifikan cenderung lebih banyak mengonsumsi makanan yang dapat menyebabkan penambahan berat badan.

Selain itu, mereka yang telah berpasangan -khususnya menikah, memiliki kewajiban seperti makan bersama keluarga.

Namun menurut peneliti, meskipun makanan yang disajikan saat bersama keluarga lebih sehat, mereka juga seringkali mengonsumsi lebih banyak makanan berkalori saat bersama orang lain.

Oleh karena itu, periset berpendapat bahwa orang yang sudah menikah mungkin tidak lagi peduli atau memikirkan cara untuk menarik pasangan.

Pada gilirannya, pola makan mereka cenderung tak terkontrol yang akhirnya membuat berat badan bertambah.

Baca juga: Pasangan yang Jorok dan Tidak Rapi Jadi Sumber Konflik dalam Hubungan

Lalu, bagaimana cara mengatasinya?

Jika kita ingin menurunkan berat badan, cobalah untuk mengajak pasanga pergi ke gym bersama.

Ilmuwan dari Santa Clara University menemukan, mereka yang berolahraga bersama pasangan merasa lebih nyaman saat berada di gym, lebih energik dan lebih bahagia, ketimbang mereka yang berolahraga sendirian.

Derek Peruo, seorang pelatih pribadi dari Manhattan mengatakan hal yang serupa.

"Dengan berolahraga bersama pasangan, kalian dapat menghadapi tantangan ini bersama-sama melalui penguatan positif," ucapnya.

Baca juga: 4 Bahan Rumahan yang Ampuh Basmi Lemak di Tubuh

Jika kalian baru memulai program berolahraga bersama pasangan, cobalah untuk melakukan gerakan variasi squat.

Melakukan gerakan berayun di gym juga mampu membentuk otot paha depan sekaligus membuat kalian tertawa bersama pasangan.

Tentu saja aktivitas ini sangat bermanfaat.

Ketika kalian bersiap untuk melakukan gerakan menendang, cobalah untuk melakukan gerakan full-body plate.

Memiliki pasangan di sisi kita mungkin menjadi satu-satunya cara untuk melewati latihan yang menantang ini.

Ada banyak manfaat ketika berolahraga bersama pasangan. Namun, jika kita belum memiliki pasangan, maka kita bisa mengajak teman, sahabat, atau keluarga kalian untuk berolahraga bersama.

Berolahraga bersama seseorang meskipun bukan pasangan tetap memiliki banyak manfaat.

Nah, jika kita ingin tahu manfaat berolahraga bersama, simak artikel ini: Mau Sukses Rutin Olahraga? Carilah Partner.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber menshealth
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com