Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini yang Harus Diperhatikan Saat Meracik Kopi...

Kompas.com - 26/03/2018, 17:30 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Bagi para penggemar kopi, cita rasa kopi bukanlah hal yang sederhana. Ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi cita rasa kopi, salah satunya adalah cara meracik.

Abinesta, salah satu barista yang tergabung dalam komunitas Baracik Muda Indonesia, menjelaskan, ada banyak hal yang harus diperhatikan saat meracik kopi.

Namun, ia juga mengatakan, tidak ada aturan baku dalam urusan yang satu ini.

"Meracik kopi itu gak ada aturan baku, itu tergantung selera. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, seperti rasio kopi dan air, jenis air, serta suhu air yang dipakai," paparnya.

Baca juga : Kopi Arabika Miliki Cita Rasa Terbaik?

Menurut dia, bagi mereka yang menyukai kopi dengan cita rasa pekat, maka bisa menggunakan rasio air yang lebih kecil. 

Sementara, bagi mereka yang menyukai kopi yang tak begitu pekat, maka bisa menggunakan rasio air yang lebih tinggi.

Jenis air terbaik untuk membuat kopi, menurut Abi, adalah air yang memiliki ph netral.

"Semakin rendah ph air yang dipakai maka semakin clean rasa kopi, artinya nggak ada rasa yang mengganggu cita rasa kopi, seperti rasa getir."

"Yang paling baik itu sebenarnya air sumber dari pegunungan karena bersih, bebas kaporit dan sudah dinetralisir oleh tumbuh-tumbuhan," ucap dia.

Baca juga: Baracik Muda Indonesia: Kami Ingin Kenalkan Potensi Kopi Jawa Tengah

Abi juga bercerita, para pecinta kopi biasanya lebih memilih menikmati kopi tanpa gula meskipun terasa pahit.

Bagi mereka, justru rasa pahit itulah yang membuat kopi memiliki cita rasa tersendiri.

"Sebenarnya, pakai gula atau tidak itu tergantung selera. Tapi, mereka yang benar-benar mencintai kopi biasanya menganggap gula justru mengurangi cita rasa kopi," kata Abinesta.

Penambahan pemanis pada beberapa jenis kopi juga akan mempengaruhi rasa kopi yang dihasilkan.

Pada kopi arabika, misalnya, penambahan pemanis - entah susu atau gula- akan memicu rasa asam yang tinggi, dan membuat banyak orang mengira kopi tersebut telah kedaluwarsa.

Baca juga: Kopi Sumatra Paling Digemari di Seluruh Starbucks Dunia

"Daya tahan kopi sebelum digoreng bisa mencapai delapan tahun, tergantung cara penyimpanannya juga."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com