Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Penyebab Mual Setelah Olahraga dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 02/04/2018, 14:43 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

Waspada jika melakukan olahraga dengan intensitas yang terlalu tinggi. Pasalnya, darah akan lebih banyak didistribusikan ke dalam otot untuk memasok oksigen dan nutrisi. Akibatnya, darah yang diedarkan ke perut dan usus tidak terlalu banyak lalu akan memicu rasa mual.

Bila hal ini sering terjadi, ada baiknya fokus pada olahraga intensitas tinggi di satu area tubuh tertentu saja. Misalnya, saat melakukan olahraga berat yang mengutamakan bagian atas tubuh (upper body), maka harus lebih santai pada bagian bawah tubuh. Hal ini diharapkan dapat menyeimbangkan aliran darah ke sekujur tubuh.

Apa yang harus dilakukan jika merasa mual setelah olahraga?

Jangan khawatir, ada beberapa cara yang disarankan untuk dilakukan guna mengurangi sensasi mual usai berolahraga. Hal itu antara lain:

  • Bila hal ini sering dialami setelah selesai olahraga, sebaiknya kurangi intensitas olahraga secara perlahan. Menghentikan olahraga secara tiba-tiba bisa memicu keinginan untuk mual.
  • Sebagai gantinya, jangan langsung berhenti olahraga, tapi mulailah berjalan perlahan dengan intensitas yang semakin lambat sampai merasa nyaman untuk benar-benar berhenti.
  • Cobalah untuk berbaring dengan posisi kaki lebih tinggi daripada perut. Fungsinya untuk membantu mengarahkan darah kembali ke jantung dan sistem pencernaan.
  • Konsumsi cairan yang cukup selama olahraga. Pasalnya, cairan mampu mempercepat pencernaan karbohidrat, yang pada akhirnya akan mengosongkan lambung untuk membantu meringankan gejala mual.

Nah, apabila mual setelah olahraga terjadi dalam frekuensi yang tidak normal, sebaiknya segera konsultasikan masalah ini kepada dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat dengan kondisi kesehatan masing-masing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com