Jika kita memiliki riwayat batu ginjal, batasi makanan yang kaya oksalat, seperti bayam, bit, dan bit hijau.
4. Penderita asam urat
Perhatikan asupan asparagus. Aspragus mengandung purin, zat yang mempromosikan kelebihan produksi asam urat yang memicu serangan asam urat yang menyakitkan.
Baca: Cegah Dehidrasi Dengan Konsumsi 11 Sayur dan Buah Ini
5. Penderita alergi tertentu
Orang yang sensitif terhadap lateks mungkin memiliki reaksi alergi terhadap alpukat.
Banyak orang yang sensitif terhadap aspirin dapat menderita reaksi alergi terhadap lobak, yang mengandung salisilat, senyawa yang mirip dengan bahan aktif obat.
6. Pemilik gangguan gula darah
Jika kita memiliki kolitis ulserativa atau penyakit crohn -peradangan kronis yang terjadi pada usus besar (kolon) dan rektum, dokter mungkin menyarankan untuk menghindari atau meminimalkan asupan kubis.
Kubis memici kandungan bakteri yang hidup secara alami di saluran usus dan menyebabkan gas dan kembung.
Kita mungkin juga ingin membatasi asupan sayuran cruciferous seperti kembang kol, brokoli, dan kubis brussel karena dapat memicu gangguan gula darah.
7. Mereka yang ingin mempertahankan berat badan
Kita harus berhati-hati dengan hidangan berbahan terong. Tekstur dari daun terong dapat menyerap lemak.
Bahkan, terong goreng menyerap lemak empat kali lebih banyak daripada kentang goreng.
Demi menjaga konsumsi kalori seminimal mungkin, kita bisa mengonsumsi terong yang dipanggang atau direbus.