KOMPAS.com - Kulit wajah sangat lembut. Itulah sebabnya kita harus berhati-hati saat membersihkan pori-pori dengan scrub wajah.
Melakukan exofoliate pada wajah sangat penting untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan mengurangi sumbatan pori-pori. Namun, kita perlu melakukannya dengan tepat.
Memilih scrub yang tidak sesuai dengan jenis kulit dapat menyebabkannya menjadi iritasi dan kerusakan lebih lanjut.
Jadi, mengapa kita perlu melakukan exfoliate pada wajah?
Berdasarkan laporan laman The Independent, menggunakan scrub wajah untuk membuang sel kulit mati adalah cara yang bagus untuk merevitalisasi kulit kita.
Rachel Nazarian, pakar dermatologi dari Manhattan, berkata bahwa selain membuka sel-sel kulit segar, pengelupasan bisa menghilangkan sel-sel mati dari pori-pori dan membuat pori-pori tampak lebih kecil.
"Menghilangkan penumpukan sel kulit mati meningkatkan kemampuan kulit kita untuk menyerap berbagai hal, dari obat jerawat hingga serum anti penuaan," paparnya.
Dua bentuk pengelupasan yang paling umum adalah fisik dan kimia. Pengelupasan fisik, seperti namanya, melibatkan lebih banyak pendekatan langsung menggunakan alat seperti sikat atau spons.
Seperti yang dilaporkan dalam Dermstore, penting untuk memastikan bahwa kalian memeriksa bahan-bahan pengelupas kulit fisik. Memilih scrub kasar dengan bahan-bahan seperti kulit kacang dan biji buah dapat mengiritasi kulit.
Untuk individu dengan kulit yang lebih sensitif, pengelupas kimia akan lebih aman karena tidak perlu menggosok kulit. Exfoliant kimia sering mengandung asam salisilat, yang sangat bermanfaat bagi orang-orang dengan kulit berminyak atau berjerawat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.