Karena itu, menurut ahli kebersihan Profesor Sally Bloomfield, kita harus mencuci sandal secara teratur untuk mengurangi risiko infeksi, dan menggantinya setiap enam bulan.
"Jika kamu memiliki infeksi jamur, misalnya, kamu dapat menginfeksi kembali diri sendiri," kata Bloomfield.
Baca juga: Berkendara Pakai Sandal Jepit Lebih Bahaya daripada Pakai High Heels
4. Spons
Kita harus menyadari, spons yang digunakan untuk membersihkan kamar mandi atau dapur harus dibuang setiap minggu.
Kamar mandi dan piring kotor mengandung banyak bakteri, dan spons berfungsi menyerap itu semua.
Jika terus-menerus dipakai, maka akan mengandung banyak bakteri yang akhirnya membahayakan.
Baca juga: Wanita Perlu Tahu, Cara Memilih Celana Dalam agar Terhindar Bakteri
5. Disinfektan rumah tangga
Disinfektan memang tergolong ampuh untuk membersihkan permukaan yang kotor seperti toilet.
Namun, kita juga perlu tahu, cairan tersebut harus diganti setiap tiga bulan. Sebab, disinfektan lebih dari waktu tersebut justru tidak akan efektif.
6. Kasur
Berapa banyak waktu yang kita habiskan di atas tempat tidur? Banyak bukan?
Oleh karena itu, kalau kita tidak tidur di kasur yang nyaman dan mendukung, justru bisa memiliki efek merugikan yang berdampak pada kesehatan fisik.
Menurut The Sleep Council, kita harus membeli kasur baru setiap delapan tahun, sehingga dapat memberikan tubuh kenyamanan.
Baca juga: Unik, Kasur Ini Dijual dan Dikirim dalam Kardus Kecil
7. Karpet
Karpet merupakan salah satu barang yang kita injak setiap hari. Karena itu, bakteri atau kuman dalam karpet sudah pasti menumpuk.
Selain perlu dibersihkan, karpet juga harus diganti. Setidaknya karpet harus diganti setiap 5-15 tahun sekali.
Rentang itu bervariasi karena tergantung pada bahan karpet.
8. Pencuci piring
Kalau kita menggunakan mesin pencuci piring yang sama untuk waktu yang terlalu lama, justru akan kurang efektif dan tidak akan berfungsi normal.