"Jenis ini sesuai untuk mereka yang punya kulit kering. Sebab minyak mampu melembapkan kulit saat diaplikasikan," kata dia.
Sebaliknya, jika kondisi kulit normal cenderung berminyak, Olivier menyarankan penggunaan foundation berbasis air dan bebas minyak.
"Karena foundation tipe ini mencegah kulit menjadi 'cakey' atau terlalu mengkilap," ujar dia.
3. Kenali undertone kulit
Seringkali kita melihat foundation seseorang luntur dengan keringat sehingga make up-nya terlihat 'bolong-bolong'.
Hal itu terjadi karena pemilihan foundation yang tidak sesuai undertone kulit, apakah tergolong dingin (cool) atau hangat (warm).
Untuk mengetahuinya, Olivier merekomendasikan pengecekan pembuluh nadi di pergelangan tangan.
Baca juga: Perhatikan Rona Wajah Saat Memilih Foundation
Jika tampak berwarna biru atau ungu, maka warna undertone kulitmu adalah cool. Artinya kulit kita memiliki warna kebiruan, pink, atau merah.
Sementara, jika warna pembuluh nadimu hijau, maka warna undertone kulitmu adalah warm atau lebih kepada kuning atau emas.
Bagaimana jika warna nadinya campuran keduanya? Maka undertone kulitmu adalah netral.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.