JAKARTA, KOMPAS.com - G-Shock merilis koleksi jam tangan terbatas yang berkolaborasi dengan pemodifikasi sneaker asal Singapura, Sabotage atau biasa dikenal dengan SBTG.
Koleksi terbatas ini diaplikasikan di seri legendaris G-Shock, DW5600.
Cerita di balik kolaborasi ini pun tergolong unik. Adik dari Mark Ong, tokoh di balik nama besar SBTG, kebetulan bekerjasama dalam proyek lain dengan Casio.
Ong pun dikenali, dan kebetulan Casio tengah mencari seniman lokal yang memiliki talenta keren.
G-Shock pun tertarik, dan memutuskan untuk berkolaborasi pada seri jam tangan "kotak" DW5600.
Bukan tanpa alasan, jam yang pertama kali dirilis tahun 1983 dan menjadi produk pertama Gshock ini dipilih sebagai "bahan" kolaborasi.
Marketing Communication PT Gilang Agung Persada (GAP) selaku distributor G-Shock di Indonesia, Mora Lubis, menjelaskan, tahun ini G-Shock menggaungkan kampanye "back to original".
Baca juga: Bahan Rapuh Kristal Safir Jadi G-Shock Tangguh di Tangan Kikuo Ibe
Tentu saja, tema tersebut sangat lekat dengan DW5600 sebagai jam perdana karya Father of G-Shock Kikuo Ibe.
"Kita juga sekaligus merayakan 35 tahun DW5600," ungkap Mora kepada Kompas Lifestyle, Jakarta, Kamis (12/4/2018) kemarin.
Lalu, apa yang menarik dari koleksi ini?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.