Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Indonesia "Bridesmaid" Bisa Sampai Puluhan Orang

Kompas.com - 20/04/2018, 17:43 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren pesta pernikahan terus berkembang. Pernikahan ala negara Barat yang menghadirkan bridesmaid atau pengiring pengantin dalam beberapa tahun terakhir disukai para pasangan pengantin generasi milenial.

Bridesmaid merupakan tren yang datang dari budaya barat. Jumlah braidsmaid biasanya tak lebih dari 10 orang.

Di Indonesia, biasanya pihak yang menjadi bridesmaid adalah kerabat dekat atau sepupu dari mempelai wanita.

"Ada juga yang lucu. Bridesmaid datang dari budaya barat, yang membantu pengantin. Di luar negeri paling enggak tiga, empat orang paling banyak. Sementara di Indonesia bridesmaid bisa sampai 30-50 orang," kata Bussiness Manager sekaligus Co-Founder The Bride Dept, Friska Ruslim dalam konferensi pers "Bride's Day Out" di JS Luwansa Hotel, Kuningan, Jakarta, Kamis (20/4/2018).

Friska menambahkan, para mempelai wanita tak tanggung-tanggung dalam memfasilitasi bridesmaid-nya. Tak jarang, para calon mempelai wanita memiliki mood board khusus untuk mengatur detail pernikahannya termasuk peran bridesmaid.

Misalnya, dalam hal seragam. Para bridesmaid dianggap sebagai bagian dari keluarga dan diberikan warna seragam yang senada dengan pihak keluarga inti.

"Misalnya ibunya pakai warna merah, bridesmaid-nya dikasih turunan merah itu seperti pink tua atau merah maroon. Jadi pengantin itu pintar banget sekarang bikin mood board yang sampai kepikiran banget," tuturnya.

Dari detail aksesori, para mempelai wanita juga menyeragamkan aksesori para bridesmaid dengan perhiasan mereka. Misalnya dalam konsep tradisional, Friska mencontohkan ada mempelai wanita yang menggunakan tema tradisional khas Minang dengan hiasan suntiang di kepalanya.

Para bridesmaid juga diberikan suntiang dengan ukuran kecil.

Pada Bride's Day Out 2018 akan diadakan sejumlah workshop terkait persiapan pernikahan, salah satunya make up class.

Dalam sesi tersebut, banyak hal soal make up pernikahan akan diajarkan. Termasuk mengajari para calon bridesmaid untuk merias diri.

"Di make up class peserta diajari cara make up kalau jadi bridesmaid atau datang ke pesta. Ini salah satu workshop class yang paling diminati," ucap Friska.

Mengenai acuan warna dan tema busana bridesmaid, Friska mengatakan tak ada tren khusus. Kebanyakan dari para mempelai wanita bereksplorasi dengan ide kreatif dan hal yang disukainya.

Pada intinya, bridesmaid tak lagi hanya sekadar pendamping pengantin. Melainkan sudah menjadi salah satu hal penting yang ikut dikonsultasikan para pengantin sebelum menyelenggarakan pernikahan.

"Jadi memang sekarang pengantin makin kreatif dalam mengeksplor ide mereka dan bagaimana cantiknya tidak sendiri tapi 'the whole gank'," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Feel Good
3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

Look Good
Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Look Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Feel Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Feel Good
Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Look Good
Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Feel Good
Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Feel Good
Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Tanya Pakar - Parenting
Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Look Good
Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Feel Good
Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Feel Good
9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

Feel Good
6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

Feel Good
Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Look Good
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com