Waspadai, Efek Negatif dari Kesepian

KOMPAS.com - Kesepian telah menjadi bahaya kesehatan masyarakat.

Efek kesepian tak hanya berbahaya bagi mental. Tapi, juga berakibat buruk pada kondisi fisik.

Banyak riset yang membuktikan efek kesepian pada kesehatan lebih berbahaya daripada merokok dan obesitas.

Penelitian dari Kings College London telah membuktikan efek kesepian yang juga membahayakan kesehatan fisik ini.

Baca juga: Hati-hati, Risiko Kesehatan di Balik Obesitas

Seperti dikutip dari laman Standard, riset yang diterbitkan dalam Psychological Medicine  ini meneliti efek kesepian pada masyarakat Inggris.

Untuk mendapatkan hasil yang akurat, periset menganalisis 2.000 remaja berusia 18 tahun.

Periset meneliti bagaimana kesepian yang mereka rasakan dan dampaknya pada kehidupan mereka.

Hasilnya, peserta riset yang paling merasa kesepian cenderung tidak aktif secara fisik.

Mereka juga lebih cenderung merokok dan menggunakan teknologi secara kompulsif.

Bahkan, penggunaan teknologi ini telah melebihi aktivitas dan kewajiban lainnya.

Baca juga: 5 Langkah Mengatasi Kesepian, Agar Hidup Lebih Semangat

Peserta yang merasa sangat kesepian ini juga dua kali lebih mungkin mengalami kecemasan, depresi, dan masalah kesehatan mental lainnya.

Riset ini memang hanya meneliti fenomena kesepian di Inggris dan pada taraf permukaan saja.

Namun demikian, bagaimana pun riset ini bisa kita jadikan pelajaran agar lebih peduli dengan orang di sekitar kita.

Bisa jadi, mereka juga merasakan kesepian.

Tak ada salahnya untuk memastikan, apakah orang-orang di sekitar kita butuh teman untuk diajak bicara?