SURABAYA, KOMPAS.com - Bisnis berbasis daring (dalam jaringan) cukup menggiurkan dan menjanjikan.
Ada beberapa bukti di mana usaha yang dulu bergerak di ranah konvensional (offline), kini perlahan menunjukkan hasil saat beralih ke bisnis berbasis daring atau online.
Sebut saja supermarket asal Surabaya, Bonnet, yang memiliki tren positif, di mana terjadi peningkatan transaksi online hingga 800 persen sejak bergabung dengan e-commerce Shopee pada pertengahan 2017 lalu.
Lantas, bagaimana bisa sukses serta meraup untung besar dari bisnis berbasis daring?
Kepada Kompas.com, Country Brand Manager Shopee Indonesia Rezki Yanuar dan General Manager PT AAS yang menggawangi Supermarket Bonnet berbagi tips agar bisa bertahan dan sukses dalam bisnis berbasis daring.
1. Kualitas produk
Penting untuk dipahami bahwa bisnis yang dilakukan adalah jual beli barang, termasuk makanan.
Karena itu, wajib hukumnya untuk menyediakan barang-barang dengan kualitas wahid.
Jika barang berbentuk makanan yang dikirim, misalnya, maka pastikan tanggal kadaluarsa masih jauh, sehingga penerima tak kecewa karena barang yang dibeli sesuai serta dapat dinikmati.
“Kalau pun produk seperti kue-kue basah, pastikan juga untuk bisa langsung segera dikirim untuk menghindari makanan tak layak dikonsumsi,” ungkap Rezki, Surabaya, Senin (28/5/2018).
2. E-commerce dengan fasilitas lengkap
Jika sudah memastikan kualitas produk masih laik, selanjutnya perlu mencari e-commerce dengan fitur lengkap, baik segi pembayaran hingga pelatihan kepada penjual.
Rezki mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan penjual dan pelanggan yang beragam, Shopee dilengkapi fitur yang dapat memudahkan keduanya.
Pada sisi penjual, misalnya, Shopee dilengkapi pilihan pembayaran, sedari transfer bank hingga kartu kredit.
Ragam pilihan ini dapat memudahkan, baik dari sisi penjual dan konsumen.