Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Ramadhan, Warganet Paling Sering Bicarakan Kurma dan Mobil

Kompas.com - 07/06/2018, 20:30 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perkembangan teknologi membawa orang menjadi lebih sering berinteraksi lewat media sosial.

Dari pemantauan media sosial yang dilakukan perusahaan intellijen media, Isentia, mobil dan kurma menjadi dua "hal" yang paling sering diperbincangkan warganet selama Ramadhan.

Modil diperbincangkan sebagai salah satu moda transportasi untuk perjalanan mudik lebaran.

Sedangkan kurma merupakan makanan yang paling populer sebagai menu berbuka puasa.

Dalam rilis yang diterima Kompas.com, disebutkan, sekitar 37 persen 91.614 percakapan di berbagai media sosial membicarakan mobil sebagai moda transportasi mudik.

Preferensi ini disusul oleh perbincangan mudik menggunakan kereta 19 persen, motor 17 persen, bus 11 persen, lalu kapal laut dan pesawat terbang masing-masing sebesar delapan dan tujuh persen.

Baca juga: Menu Buka Puasa Mana yang Lebih Baik: Teh Manis atau Kurma?

Menurut Insight Manager Isentia Rendy Ezra, tren topik mudik menggunakan mobil salah satunya dilatarbelakangi banyaknya program mudik gratis menggunakan mobil, atau pun tawaran lain.

Misalnya program bensin gratis, servis mobil gratis selama Ramadhan, juga promo diskon mobil selama bulan puasa.

Sementara itu, sebanyak 41 persen pengguna media sosial memilih kurma sebagai makanan untuk berbuka puasa.

Disusul gorengan menjadi favorit netizen berikutnya, yaitu sebanyak 37 persen, lalu preferensi berbuka puasa dengan kolak 17 persen, dan lontong lima persen.

Kedua tren tersebut muncul berdasarkan hasil monitoring Isentia terhadap berbagai kanal media sosial dalam periode 1 Januari-16 Mei 2018.

Baca juga: Lebih Baik Beli Kurma Kiloan atau Boks?

Sementara, dari sisi pengunaan media sosial, Twitter masih merupakan kanal medsos yang paling banyak digunakan, yakni sebesar 68,5 persen.

Kemudian diikuti penggunaan berbagai forum 18,7 persen, serta Facebook dan Twitter yakni sebesar 7,2 persen dan 5,4 persen.

“Temuan ini bisa dijadikan sebagai acuan, khususnya bagi perusahaan untuk melakukan sebuah acara atau tema kegiatan mereka di bulan Ramadhan."

"Sebagai contoh, ada perusahaan yang membagikan tiga ton kurma selama bulan Ramadhan kepada masyarakat sebagai bagian dari aksi korporasinya."

"Ada pula yang membagikan takjil dan buah kurma untuk berbuka puasa, dan sebagainya,” kata Rendy Ezra, di Jakarta, Kamis (31/5/2018).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com