Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berat Badan Turun tapi Lemak Perut Tak Berkurang, Apa Sebabnya?

Kompas.com - 14/06/2018, 14:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Penurunan berat badan secara bertahap sangat penting untuk pembentukan otot.

Harden menyebutkan, salah satu riset terbaru menunjukkan bahwa setiap minggunya, kita tidak boleh kehilangan lebih dari 1-3 persen berat badan kita.

Meski sejumlah metode tak memungkinkan kita untuk menurunkan berat badan sekaligus mengurangi lemak tubuh, namun beberapa nutrisi dan metode kebugaran cukup efektif untuk menurunkan berat badan secara proporsional.

Saphiro merekomendasikan rencana pengaturan nutrisi yang mengandung makanan tinggi serat, protein rendah lemak dan lemak sehat di setiap porsi makanan.

"Bayangkan piring makanmu dan potong makanan hingga setengahnya. Pastikan setengah lainnya diisi oleh sayuran dan buah."

"Kemudian, potong lagi seperempat bagian lainnya. Pastikan salah satu bagian seperempat tersebut diisi protein dan seperempat lainnya biji-bijian utuh," ujar dia.

Saphiro juga menambahkn beberapa tips nutrisi untuk menurunkan berat badan, di antaranya:

1. Berhenti makan sebelum kenyang, kira-kira hingga 80 persennya saja.

2. Awali dengan makan sayuran.

3. Hindari makanan terproses sebisa mungkin. Makanan yang diproses bisa menambah berat badan dan tidak baik untuk tubuh.

Baca juga: Batasi Makanan Berlemak Saat Lebaran Dengan 5 Cara Ini

4. Makan makanan tinggi serat karena akan menjaga kita tetap kenyang namun dengan kandungan kalori rendah.

Seperti sayuran, biji-bijian utuh, oatmeal, bayam, roti gandum, berry, dan apel.

5. Minum banyak air dan hindari minuman bergula.

6. Hindari makanan digoreng.

7. Batasi konsumsi keju hingga sekali sehari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com