KOMPAS.com - Kuman tersebar di mana-mana, termasuk di rumah yang menyimpan sekitar 9.000 spesies berbeda mikroba, bakteri, dan jamur.
Tidak peduli seberapa sering rumah dibersihkan, barang-barang di rumah ternyata menyimpan kuman dan sebagian diantaranya berdampak negatif pada kesehatan.
Meskipun sebagian besar bakteri di rumah mungkin tidak berbahaya, namun ada barang-barang tertentu membawa bakteri jahat yang dapat menyebabkan sejumlah besar masalah kesehatan, seperti iritasi pernapasan hingga diare.
Dikutip dari laman Express, Mattress Online melaporkan beberapa area kuman bersembunyi di rumah.
Di mana kuman bersembunyi
Laporan tersebut mengungkapkan, bintik-bintik hitam di tirai kamar mandi sebenarnya menyimpan miliaran spora jamur yang dapat menyebabkan iritasi saluran pernapasan atas dan reaksi alergi seperti bersin, mengi, mata merah dan ruam.
Untuk menyingkirkan kuman-kuman ini, bersihkan tirai kamar mandi setidaknya seminggu sekali.
Tempat berkembang biak lain untuk bakteri berbahaya adalah kuas makeup.
Kuas make up menyentuh wajah setiap hari, yang pastinya akan mengangkat sel-sel kulit, keringat, dan make up dari hari sebelumnya.
Bakteri, streptococcus dan jamur yang ditemukan pada sikat dapat menyebabkan flek dan infeksi seperti konjungtivitis.
Karena itu, bersihkan kuas make up setiap minggu untuk mencegah bakteri berbahaya.
Baca juga: Membersihkan Rumah Bakar Kalori Lebih Banyak dari Lari 5 Kilometer
Di dalam kamar mandi
Tempat lain bakteri bersembunyi adalah sikat gigi. Bakteri tersebut berasal dari feses, di mana saat toilet disiram dengan bagian penutup terbuka, partikel air, urine, dan faeces dapat naik hingga enam kaki, dan sering kali mendarat ke tempat sikat gigi.
Pastikan rutin mengganti sikat gigi, dan tidak dipakai lebih dari tiga bulan.
Selain itu, handuk yang disimpan di kamar mandi juga tempat lain kuman bersembunyi.