"Semua barang harus punya tempat penyimpanan. Jika tidak ada tempat, maka itu akan menjadi timbunan barang dan kita harus evaluasi fungsinya," katanya.
Baca juga: Ini Dia, 5 Inspirasi Model Sofa yang Pas untuk Ruang Tamu
3. Jangan terlalu terikat
Hindari perasaan ingin menyimpan semua benda yang punya kenangan. Jika tidak dipakai, jangan ragu menyingkirkannya.
"Kebanyakan orang merasa sayang membuang barang. Tapi, pikirkan analogi ini: Jika kamu ke pesta makan malam dan tuan rumah menyediakan lobak dan kamu tidak doyan, apakah kamu akan memakannya karena tidak enak pada tuan rumah? Tidak kan," katanya.
4. Berhenti membeli kotak penyimpanan
Salah satu kesalahan terbesar banyak orang adalah membeli buku dan tempat-tempat penyimpanan yang akhirnya tak terpakai.
"Hindari produk-produk yang punya banyak gimik atau punya kegunaan spesifik. Terkadang produk seperti itu justru memperumit keadaan," kata Philip.
5. Jadikan kebiasaan
Selain rutin menyortir barang tidak terpakai, jangan lupa untuk melakukan pengaturan secara berkala.
"Bisa harian, mingguan, atau bahkan setahun sekali, untuk membuat sistem pengaturan di rumah berjalan," kata Phillip.
Ia menyarankan agar di akhir hari atau minggu kita mengembalikan lagi barang-barang pada tempatnya. Buat pengingat di kalender untuk melakukan pengaturan ini.
Baca juga: Ingin Lebih Bahagia? Lakukan Hal Ini di Rumah
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.