Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermodal "Passion", Yaya Bawa Jins Lokal OldBlue Co ke Pasar Dunia...

Kompas.com - 29/06/2018, 17:12 WIB
Glori K. Wadrianto

Penulis

KOMPAS.com - "Never in my wildest twenties dream that this passionate project would take me this far..."

Begitu bunyi penggalan kalimat yang ditulis Ahmad Hadiwijaya di salah satu unggahannya di akun Instagram @oldblueco.

Ahmad Hadiwijaya tak lain adalah pendiri Oldblue Co., sebuah perusahaan garmen yang dirintisnya sejak dia masih menjadi mahasiswa di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Di tahun 2010, usia pemuda kurus jangkung ini masih 20-an tahun. Namun, kecintaannya pada produk denim, dan minimnya produk dry denim berkualitas di Indonesia, mendorongnya untuk "berkreasi".

"Waktu itu saya impor bahan dari luar, lalu mencoba bikin produk salvage denim, yang beneran bagus lah," kata lelaki yang biasa disapa Yaya ini. 

Baca juga: Kisah Sukses Paradise, Kaus Pride Indonesia yang Tembus Pasar Dunia

"Pertama kali jadi, saya bikin gak banyak cuman 12-an ya, tahun itu saya jual dengan harga Rp 970 ribu... tahun itu loh ya," sambung dia.

Harga Rp 970 ribu di tahun 2010 bagi kebanyakan orang di Indonesia sulit untuk tidak disebut mahal, apalagi "hanya" kreasi sambilan seorang mahasiswa. 

"Tapi waktu itu laku terjual juga, waktu itu masih jamannya forum, dan kebetulan memang ada komunitas pencinta raw denim," ungkap dia.

Pada setiap produk Oldblue Co. selalu menyertakan tanda kebanggan produksi Indonesia.KOMPAS.com/ GLORI K WADRIANTO Pada setiap produk Oldblue Co. selalu menyertakan tanda kebanggan produksi Indonesia.

Passion yang dia tumpahkan pada kreasi denim yang terinspirasi dari pakaian vintage pekerja Amerika era 1800-1950 tersebut terus berlanjut sejak saat itu.

"Saya lulus kuliah, IPK-nya juga tiga lebih kok, bagus-lah. Tapi ijazah saya akhirnya enggak pernah saya pake," ucapnya.

"Ya pernah sih coba-coba ngelamar kerja pas baru lulus. Tapi begitu ada panggilan wawancara, kan rambut saya gondrong, mereka lebih banyak menilai dari penampilan luar aja."

"Jadi ya saya pikir, kenapa enggak ngelanjutin apa yang ada ini aja," sebut Yaya.

Agenda Show 2018

Oldblue Co.adalah salah satu dari lima "pelamar" yang mampu menyisihkan 121 peserta seleksi untuk berangkat ke ajang Agenda Show 2018, di Long Beach, California, Amerika Serikat.

Proses seleksi itu digelar oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) yang mengusung harapan untuk mengibarkan nama Indonesia melalui merek-merek streetwear-nya ke pasar dunia.

Baca juga: Bekraf Bawa 5 Brand Lokal ke AS, demi Tunjukkan Eksistensi Indonesia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com