KOMPAS.com - Sampah yang berserakan di dalam bioskop dan rendahnya kesadaran orang untuk menjaga kebersihan di ruang teater menjadi masalah di banyak negara.
Di Indonesia, persoalan sampah bioskop ini hangat dibicarakan setelah akun Instagram @cinema.21 memposting anjuran bagi para pengunjung bioskop untuk membantu kerja para petugas bioskop dengan cara membuang sampah masing-masing setelah menonton.
Hal yang mengejutkan, tak sedikit warganet yang mempertanyakan dan protes dengan anjuran tersebut.
Alasannya banyak. Mulai dari merasa sudah bayar, beralasan tidak ada sampah terdekat, hingga menganggap "kan sudah ada petugas kebersihan. Nanti apa kerja dia?"
Kolom komentar akun @cinema.21 pun dibanjiri komentar warganet lainnya yang tak habis pikir dengan pola pikir sejumlah pengunjung bioskop yang enggan membuang sampahnya sendiri.
Banyaknya sampah yang harus dibersihkan sering tak berbanding dengan jumlah petugas kebersihan. Terkadang, para petugas itu hanya memiliki waktu sedikit di antara jeda film.
Buang sampah usai menonton
Membuang sampah secara mandiri memang belum jadi kebiasaan di sejumlah negara. Termasuk dalam hal membawa sampah sendiri setelah menonton di bioskop.
Beberapa media baik lokal maupun internasional juga pernah memuat artikel mengenai theater ettiquete alias etiket saat berada di bioskop, yang salah satunya adalah anjuran untuk membuang sampah sendiri.
Laman Reader's Digest, mengingatkan agar pengunjung bioskop tidak meninggalkan popcorn atau makanan lainnya yang mereka bawa ke dalam bioskop, di lantai, kursi, atau area lain.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.