Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mana Lebih Baik, Santap Buah Sebelum atau Sesudah Makan Utama?

Kompas.com - 13/07/2018, 12:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com — Pernahkah kamu mendengar anjuran: "makan buah terlebih dahulu sebelum makan nasi"?

Mungkin sebagian dari kamu sangat sering mendengarnya.

Lalu, mengapa kita dianjurkan makan buah sebelum makan utama? Apakah akan ada kerugian bagi kita jika makan buah setelah makan utama?

"Agar bisa dapat benefit lebih optimal gimana, disarankan makan buah di awal."

"Karena itu bisa mengisi perut, jadi perut tidak dalam kondisi yang terlalu lapar."

Baca juga: Mengakali Diri Sendiri Supaya Lebih Banyak Makan Buah

Demikan dikatakan Head of Health Committee Nutrifood Mochamad Aldis Ruslialdi, SKM, CNWC saat berbincang dengan Kompas Lifestyle di Bogor, Kamis (12/7/2018).

Selain itu, mereka yang mengonsumsi buah atau sayur sebelum makan utama akan secara emosional dan psikologis memiliki energi lebih.

Mereka juga lebih merasa segar dan tidak mengantuk.

Namun, hal yang paling utama adalah dari segi kalori. Orang yang mengonsumsi buah atau sayur terlebih dahulu cenderung tidak akan terlalu kalap ketika menyantap sajian utama.

Lalu, adakah kerugian atau dampak negatif jika kita menyantap buah setelah makan utama?

Aldis mengatakan, tidak ada.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik dan Terburuk untuk Makan Buah?

"Ketika dia enggak makan buah di awal, makan utamanya akan besar banget. Jadi ketika nambah buah (di akhir) kayak udah kenyang banget sama makan utama," tuturnya.

Namun, dengan kondisi mayoritas masyarakat Indonesia yang rendah tingkat konsumsi buah atau sayurnya, Aldis menganggap tak masalah jika buah atau sayur dimakan kapan pun.

"Sebenarnya, makan saja. Karena orang Indonesia asupan buahnya sangat rendah. Jadi, makan aja sudah syukur banget," kata Aldis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com