Aang menyebutkan, inti dari Metode Konmari terletak pada penyortiran barang-barang dan pengaturannya.
“Aktivitas utamanya adalah decluttering dan organizing. Khusus untuk tempat tinggal, baik rumah, kosan, apartemen, dan lain-lain,” jelas Aang.
Barang-barang yang sudah tidak digunakan bisa dikeluarkan. Di komunitas ini, barang-barang tersebut biasanya diberikan kepada mereka yang membutuhkan.
Meski ada aturan-aturan dalam metode Konmari, tetapi aturan tersebut bersifat fleksibel dan disesuaikan dengan kondisi masing-masing.
“Parameter utamanya adalah spark joy, kita hanya menyimpan barang yang betul-betul membuat kita bahagia,” ujar Aang.
Berbagai kegiatan Komunitas Konmari Indonesia bisa diikuti melalui akun Instagram-nya, @konmariindonesia, yang sudah memiliki lebih dari 15 ribu pengikut.
Selain founder, Aang dan istrinya juga merupakan praktisi Konmari. Hingga kini, menurut dia, belum ada konsultan metode Konmari asal Indonesia yang tersertifikasi resmi.
“Sejauh ini di Indonesia belum ada konsultan yang sudah tersertifikasi dari Marie Kondo. Saya pribadi tidak pernah menyatakan diri sebagai konsultan, tapi hanya praktisi dan founder komunitas,” ungkap Aang.
Ingin tahu lebih jauh soal metode Konmari? Baca: Mengenal Konmari, Metode Beberes Rumah yang Bikin Bahagia