Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/07/2018, 12:57 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Kata orang, murah senyum bikin bahagia. Benarkah begitu? Apa yang terjadi pada otak saat kita tersenyum? Kabar baiknya, senyum ternyata benar memiliki pengaruh terhadap cara kerja otak kita.

Senyum juga disebut-sebut bisa ditularkan. Coba saja perhatikan jika ada orang yang tersenyum – entah itu disengaja atau pun tidak – pasti kita juga akan membalas senyumannya.

Pada saat itu bisa dibilang kita “tertular” senyuman dari orang yang memberikan senyumannya. Tanpa disadari, mulai dari senyuman yang kita berikan itu, kebahagiaan mulai terbentuk.

Baca juga: Senyum Bisa Menular, dan Ini Sebabnya

Sebenarnya, senyum dianggap bisa menular karena rangsangan saraf yang secara otomatis muncul ketika seseorang melihat orang lain senyum. Saraf yang terangsang tersebut akan memberikan sinyal pada otot muka untuk membentuk senyuman di wajah kita.

Senyum bisa mempengaruhi cara kerja otak

Apakah kamu pernah mencoba menahan pensil dengan gigi? Beberapa penelitian menyatakan bahwa kegiatan tersebut membuat otot-otot di sekitar mulut dan wajah menjadi berkontraksi, dan dapat membuat perasaan senang.

Tapi, kamu tidak perlu susah-susah melakukan hal tersebut. Mudah saja, karena kegiatan tersebut sama dengan ketika kamu tersenyum.

Tanpa diketahui, sebenarnya ada pesta yang sedang terjadi di dalam otak, apabila kita sedang tersenyum – tak peduli senyum yang tulus atau tidak. Ya, otak akan secara alami mengaktifkan pusat saraf yang mengatur emosi manusia dan rasa kebahagiaan.

Baca juga: Tersenyum Bisa Bikin Bahagia, Mengapa?

Ilustrasi belajar menariPinnacle Pictures Ilustrasi belajar menari
Begini mulanya: senyum akan mengaktifkan pelepasan neuropeptida – yaitu molekul kecil yang menjadi perantara antar-sel saraf agar bisa berkomunikasi – untuk menghilangkan stres.

Tidak hanya stres, neuropeptida juga menjadi jembatan emosi dan perasaan yang kita rasakan. Lewat semua neuropeptida tersebut, semua organ tubuh akan tahu jika terjadi perubahan suasana hati, entah itu sedih, marah, atau bersemangat.

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com