Jika sudah sampai pada titik tersebut, tandanya kamu sukses membangun rutinitas olahraga.
4. Buat sebagai ritual
Ketika olahraga menjadi ritual harianmu, maka kamu akan melakukannya secara otomatis dan kebisaan itu akan tertanam di pikiran.
Pikiran dan tubuh pun akan menganggapnya sebagai kebutuhan. Sama seperti kebiasaan menggosok gigi dan cuci muka sebelum tidur.
Sebab, ketika belum terbiasa dengan rutinitas olahraga tersebut, kamu cenderung masih mentoleransi alasan untuk rutin berolahraga.
Seperti lelah, sakit badan, sibuk, dan lainnya.
Kamu bisa memulainya dengan menyertakan olahraga ke dalam rutinitas sehari-hari. Misalnya, olahraga singkat di sela waktu sarapan.
Baca juga: 5 Sarapan Menjijikkan di Dunia, Berani Coba?
5. Jadwalkan
Jika masih kesulitan membangun konsistensi berolahraga, trik lainnya adalah membuat jadwal berolahraga.
Ini harus muncul secara alami ketika kamu sudah menjadwalkan diri untuk kegiatan lainnya.
Jadi, jika kamu ingin berolahraga tiga kali seminggu namun sulit memenuhinya karena terkendala kesibukan harian, cobalah melihat kalender atau media lainnya yang kamu gunakan untuk mencatat jadwal.
Alokasikanlah waktu untuk berolahraga yang mutlak dan tak bisa dinegosiasikan.
Kebiasaan ini akan cenderung membuatmu patuh dan menjadikan olahraga sebagai salah satu kebiasaan hidup.
Selamat mencoba...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.