Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makanan yang Diperbolehkan dan Dilarang dalam Pesawat

Kompas.com - 25/07/2018, 18:29 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bepergian dengan pesawat perlu melewati pemeriksaan yang ketat.

Yah, hal ini memang wajib dilakukan demi keamanan dan kenyamanan selama penerbangan.

Selain larangan membawa senjata tajam, membawa beberapa makanan juga tak diperbolehkan saat memilih pesawat sebagai moda transportasi.

Mengetahui makanan apa saja yang bisa dibawa di dalam pesawat akan menghemat waktu saat harus melalui pemeriksaan keamanan.

Jadi, pastikan memilih barang bawaan kita secermat mungkin.

Dilansir dari laman Reader Diggest, berikut makanan yang diperbolehkan dan dilarang di dalam pesawat.

- Makanan yang diperbolehkan

1. Kue

Kue buatan sendiri tak masalah jika di bawa di dalam pesawat.

Selama itu bukan es krim atau jelly, pihak kemanan bandara akan mengizinkan kita membawanya.

2. Makanan yang dipanggang

Sebagian besar makanan yang dipanggang tak akan jadi masalah jika dibawa ke dalam pesawat.

Namun, makanan yang dipanggang harus disimpan dalam kotak atau wadah untuk memastikan keamanannya.

3. Rempah-rempah

Bahan makanan seperti garam, teh celup, dan rempah-rempah kering diperbolehkan dalam pesawat.

Pastikan untuk menyimpannya dengan label dan terpisah dari perlengkapan mandi serta makanan lain, agar tak tumpah dan mencegah kebingungan.

4. Pizza

Pizza tak masalah dijadikan bekal saat berpergian lewat jalur udara.

Namun, simpan dalam wadah tertutup atau dalam kotak agar lolos dari pemeriksaan. Jangan menyimpannya dalam kemasan kertas.

5. Makanan bayi

Jangan khawatir bayi kita kelaparan saat bepergian dengan pesawat.

Makanan bayi diperbolehkan dalam pesawat. Bahkan, jika jumlahnya melebihi aturan yang diterapkan.

Hanya saja, kepala keamanan bandara akan membuka wadah apun yang beratnya melebihi empat ons.

6. Buah segar

Ternyata, kita bisa menikmati buah segar di dalam pesawat. Kita bisa membawa bekal buah segar untuk perjalanan udara.

Namun, melon utuh atau durian mungkin tidak diizinkan dalam pesawat. Tapi, sebagian besar buah dan sayur ukuran kecil tak akan menjadi masalah.

7. Makanan hewan

Makanan hewan kering mungkin memiliki kapasitas berat yang diizinkan oleh pihak bandara.

Namun, makanan hewan yang basah bisa saja memiliki bobot melebihi kapasitas.

Agar kita bisa menyimpannya dalam tas, usahakan berat makanan hewan yang kita bawa tak melebihi kapasitas yang telah ditetapkan.

8. ASI dan susu formula

Susu formula dan ASI diperbolehkan dalam pesawat dalam jumlah yang wajar dan tak memerlukan pemeriksaan tambahan.

Jika kita membawanya dalam tas atau pendingin dengan kantong es, pastikan es benar-benar beku saat melewati pemeriksaan keamanan.

9. Sandwich

Asal dibungkus dalam plastik atau tas, sadwich diperbolehkan dalam pesawat.

Jadi, kita bisa menghalau lapar dengan sandwich saat perjalanan udara.

Baca juga: Saat di Pesawat, Jangan Konsumsi Makanan dan Minuman Ini

- Makanan yang dilarang

1. Keju krim

Tak masalah jika kita membawa keju sebanyak apapun dalam pesawat.

Tapi, keju krim seperti keju brie, keju biru, dan krim tak boleh melebihi 3,4 ons jika ingin dibawa dengan tas jinjing.

2. Selai dan jelly

Meski dalam kemasan bersegel, selai dan jelly dengan berat lebih dari 3,4 ons harus disimpan dalam bagasi.

Sebagai cara aman, simpan dalam bagasi dengan kantong plastik untuk menghindari tumpahan yang tak sengaja pada pakaian atau benda lain.

3. Alkohol dengan kadar lebih 70 persen

Alkohol dengan kadar lebih dari 70 persen tak akan bisa lolos dari pemeriksaan keamanan bandara.

Tapi, jika kita membawanya dalam botol kecil berbobot tak lebih dari 3,4 ons, maka pihak keamanan bandara tak akan mempermasalahkannya.

4. Makanan kaleng

Sebaiknya tinggalkan makanan kaleng di rumah. Jangan bawa ketika bepergian dengan pesawat.

Meski bobot makanan tak sampai 3,4 ons, tetap saja memerlukan pemeriksaan keamanan dan mungkin tak diizinkan untuk dibawa dalam pesawat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com