Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fajar Alexa, Lari Membuatnya Waras Sekaligus "Gila"

Kompas.com - 31/07/2018, 09:01 WIB
Wisnubrata

Editor

Namun olahraga lari ini memperkenalkan saya dengan kompetisi yang saya tidak pernah terpikirkan sebelumnya, yaitu mengalahkan diri sendiri, dan rupanya rasa puas untuk bisa mengalahkan diri sendiri tidak kalah menyenangkan dari mengalahkan orang lain. Bahkan di kasus saya jauh lebih menyenangkan.

Kemudian rasa itu yang berkembang menjadi rasa ‘bisa mengendalikan diri’ dan juga peningkatan self confidence, di mana saya pada saat itu sangat tidak percaya diri.

(Fajar mengaku sering gagap saat bicara di depan umum, namun berkat olahraga ia menjadi lebih percaya diri, dan kini sangat lancar bahkan saat menjadi pembicara di berbagai acara).

Dari perjalanan emosional tersebut saya merasa bahwa rutinitas olahraga lari terutama kategori endurance (ketahanan tubuh) membuat saya lebih ‘waras’, lebih menghargai sebuah proses sehingga saya bisa membuat target-target hidup yang lebih masuk akal dan bisa dicapai.

Yang penting juga dalam hal ini, saya merasakan, untuk bisa menikmati hidup kadang kita juga harus merasakan sesuatu yang pahit. Ini semua saya pelajari secara gamblang dalam proses menikmati olahraga ini. Seperti kata banyak financial planner ‘coba untuk mengatur resiko’, untuk kehidupan saya keseluruhan saya mempelajarinya dari proses ini.

Kompas Lifestyle: Nah, setelah banyak hal yang didapat itu, kapan mulai tertarik untuk lari lebih ekstrim hingga ikut Ironman?

Fajar Alexa: Setelah saya menyelesaikan beberapa marathon, mungkin saya membutuhkan tantangan baru. Dan juga pada saat itu sekitar tahun 2014 saya terkena cedera yang membuat saya tidak bisa lari selama 2-3 bulan dan mengharuskan saya untuk berenang jika ingin menjaga level fitness saya.

Terus terang saya tidak bisa berenang pada saat itu, dan itu kembali menjadi sebuah tantangan. (Cedera itu membuat Fajar memaksakan diri untuk berlatih renang, salah satu hal yang membawanya menjadi atlet triathlon)

 

Catch & Pull. #swimming #underwaterphoto #triathlontraining #goproid #urbanrepublicid

A post shared by Fajar Arifan (@fajaralexa) on Jul 28, 2018 at 2:44am PDT

Triathlon sama halnya seperti marathon pada awalnya, di mana saya merasa tidak mungkin mengikutinya. Kebetulan karena keadaan tersebut, saya beranikan diri saya untuk mencoba ‘hal yang tidak mungkin’ lagi buat saya, yaitu mengikuti lomba triathlon Ironman (swim 3,8k bike 180k run 42k). Saya memulainya dengan melawan ketakutan saya dan belajar berenang.

Kompas Lifestyle: Bagaimana pengalaman pertama ikut Ironman? Pernahkah di tengah jalan menganggap diri gila karena ikut acara ekstrim seperti itu?

Fajar Alexa: Proses belajar awal sebenarnya harus saya hitung dari pertama kali saya lari di 2011, karena semua ini adalah langkah bayi (baby steps), tetapi tipping point berikutnya adalah ketika saya belajar berenang (tanpa guru, hanya dengan youtube) dan mencoba bersepeda.

Fajar Alexadokumen pribadi Fajar Alexa
Dalam pikiran saya, saya baiknya mengikuti lomba dari jarak paling pendek yaitu sprint distance hingga goal tertinggi yaitu Ironman. Tapi karena satu dan lain hal, persiapan yang dimulai di 2014 baru bisa terwujud mengikuti lomba di 2015.

Lomba tersebut pun langsung terjun di jarak half ironman atau ironman 70.3 (Half Ironman meliputi berenang, bersepeda, dan lari, namun jaraknya setengah dari full Ironman, yaitu 70,3 kilometer).

Bukan saya ingin nekat langsung di jarak ini, namun karena sedikitnya lomba di Indonesia dan juga jadwal yang bentrok dengan show Alexa, membuat saya melewatkan banyak race yang harusnya menjadi langkah-langkah lebih awal.

Jadi saya memulai triathlon langsung dengan jarak tersebut, terus terang saja ini bukan contoh yang baik, namun keadaaan memaksa saya untuk mencobanya speerti itu. Namun saya mencoba mempersiapkan diri saya sematang-matangnya. Akhirnya saya bisa menamatkan lomba triathlon saya yang pertama di Ironman Filipina 2015 di kota Cebu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com