Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/08/2018, 17:15 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Kopi terkenal berkat kemampuannya membuat tubuh terjaga dari kantuk. Tak heran, kopi sering dipilih guna meningkatkan energi dan produktivitas, terutama saat bekerja.

Namun, efek minum kopi tak hanya akan kita dapatkan ketika bekerja sendiri, tapi saat bekerja sama dalam tim. Bahkan meningkatkan kinerja tim, kok bisa?

Mungkin kita termasuk penikmat kopi sejati, terutama saat dikejar target. Pasalnya, sudah bukan rahasia lagi kalau stimulan dari kopi mampu meningkatkan energi sekaligus konsentrasi.

Lebih dari itu, manfaat positif dari kopi ini tidak hanya berefek pada individu saja, tapi juga untuk kerjasama dalam tim.

Ya, sebuah penelitian dari Ohio State University (OSU) di Columbus, melakukan dua penelitian untuk mencari tahu bagaimana efek minum kopi bisa memengaruhi interaksi dalam kerja sama tim.

Baca juga: 3 Cangkir Kopi Sehari demi Jantung yang Lebih Sehat

Dalam penelitian pertama, sebagian peserta diminta untuk minum kopi yang mengandung sekitar 270 miligram kafein sebelum memulai diskusi. Sementara sisanya tidak diberikan kopi sebelum diskusi, tapi justru setelahnya.

Lalu, setelah diskusi kelompok selesai dan dievaluasi, hasilnya menunjukkan bahwa peserta yang telah lebih dulu minum kopi memiliki kinerja yang baik, entah itu individu atau tim, ketimbang mereka yang baru minum kopi setelah sesi diskusi.

Demi hasil yang lebih akurat, para periset melakukan percobaan yang kedua dengan aturan yang sedikit berbeda dengan penelitian pertama. Kali ini, peserta berjumlah 61 orang yang dibagi ke dalam beberapa kelompok kecil, untuk mendiskusikan beberapa topik.

Bedanya, sekarang semua peserta diminta untuk minum kopi di awal sesi diskusi. Hanya saja jenis kopi yang diminum tidaklah sama. Setengah dari peserta minum kopi berkafein, sementara yang lainnya diberi kopi tanpa kafein.

Baca juga: 9 Hal Menakjubkan dari Kopi untuk Tubuh Anda

Ilustrasi minum kopiViewApart Ilustrasi minum kopi
Penelitian yang dimuat dalam Journal of Psychopharmacology ini menemukan hasil yang serupa dengan penelitian pertama, bahwa peserta yang minum kopi berkafein memiliki hasil akhir yang lebih positif dibandingkan yang minum kopi tanpa kopi. Bukan hanya bagi para individu saja, tapi juga untuk kinerja tim secara menyeluruh.

Dari hasil tersebut disimpulkan jika kafein yang terkandung dalam kopi yang selama ini menjadi kuncinya. Ya, kafein bisa merangsang otak untuk fokus dan bekerja lebih baik.

Tak hanya meningkatkan konsentrasi, efek minum kopi juga membuat peserta menjadi lebih bersemangat dan energik.

Hati-hati, efek minum kopi terlalu banyak juga berbahaya

Tapi sebelum kamu meneguk beberapa cangkir kopi demi meningkatkan fokus dan produktivitas, perhatikan dulu berapa banyak jumlah kopi yang telah diminum.

Meski kebutuhan kopi masing-masing orang tidak selalu sama, tapi tidak ada salahnya untuk membatasi asupan kopi setiap harinya.

Pasalnya jika dikonsumsi secara berlebihan, maka kandungan kafein dalam kopi tidak dapat bekerja dengan baik dalam tubuh. Sebaliknya, justru dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan di kemudian hari.

Baca juga: Bermasalah dengan Keringat? Hindari Minum Kopi Berlebih

Masalah pada sistem pencernaan, tekanan darah tinggi, sulit tidur (insomnia), gangguan kecemasan, detak jantung cepat, kelelahan yang parah, hingga ketergantungan merupakan berbagai kondisi kesehatan yang dipicu karena konsumsi kafein dalam kopi yang diluar batas.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com