JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak yang menganggap hipertensi atau penyakit tekanan darah tinggi hanya terjadi pada usia dewasa atau usia lanjut. Padahal, usia anak dan dewasa muda tak lepas dari risiko penyakit tersebut.
Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah dari RS Jantung Harapan Kita, Bambang Widyantoro menjelaskan, penyebab hipertensi pada anak berbeda dari orang dewasa.
Hipertensi dewasa pada umumnya berkaitan dengan faktor usia dan pola hidup tidak sehat.
Sedangkan hipertensi bayi dan anak adalah hipertensi sekunder atau didasari penyakit lain.
"Jadi karena dia punya penyakit jantung bawaan, kelainan di pembuluh darah yang memang bawaan sehingga menyebabkan tekanan darah tinggi."
"Atau, ada kelainan di pembuluh darah ginjal yang menyebabkan pembuluh darah tinggi meskipun masih anak anak."
Demikian penjelasan Bambang seusai konferensi pers di Jakarta, Selasa (7/8/2018).
Baca juga: Awas, Depresi dan Stres Bisa Sebabkan Hipertensi
Dia menjelaskan, penyakit jantung bawaan 90 persen belum diketahui penyebabnya. Namun, 10 persennya adalah karena kondisi bayi dalam kandungan ibu.
Misalnya, ketika ibu pada awal kehamilan masih merokok atau mengonsumsi jamu-jamuan.
Namun, Bambang tak mengetahui angka pasti kasus hipertensi anak tersebut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.