"Emosi postif tidak selalu terjadi dengan tingkat dan frekuensi yang sama ketika masih berada dalam tahap jatuh cinta," kata psikolog Suzann Pileggi.
Lalu, bagaimana menjaga emosi positif dalam pernikahan? Tanyakan pada diri sendiri apa yang dapat dilakukan setiap hari, kegiatan atau tindakan yang dapat menjaga emosi positif mengalir dalam pernikahan.
5. Ungkapkan apresiasi sesering mungkin
Menurut Jonathan Robinson, terapis pasangan, aspek penting dalam sebuah hubungan adalah saling mengerti dan menghargai satu sama lain.
Misalnya dengan memberitahu pasangan kita bahwa kita menghargainya, baik lewat ucapan langsung atau teks.
Baca juga: Tak Cukup Cuma Cinta, Ada Hal Penting Lain dalam Pernikahan
6. Kontrol emosi
Dalam suatu hubungan, kita akan mudah memberi reaksi berlebihan ketika mendapat kritik atau pertanyaan. Padahal, yang kita butuhkan adalah sedikit waktu untuk memahami maksutnya.
Saat pasangan memberi pertanyaan, jangan langsung bersikap defensif. Dengarkan atau mencerna pertanyaannya.
7. Mengalah
Ketika berdebat dengan pasangan, cobalah untuk tidak selalu menyalahkannya. Sebagai gantinya, coba untuk intropeksi diri.
"Ketika pasangan merasa disalahkan, justru dia tak akan mendengarkan apa yang kita katakan," kata Robinson.
Jadi, ketika berdebat, hindari menggunakan kata-kata yang seolah menyalahkan pasangan. Tujuan dari "perdebatan" bukan mencari siapa yang menang atau kalah.
Baca juga: Ketergantungan Emosional Bikin Kita Jadi Pasangan Posesif
8. Ucapkan terimakasih dengan cara spesifik
Hanya mengucapkan 'terimakasih' pada pasangan tidak akan cukup. Jadi, ucapkan dengan spesifik.
Misalnya, jika pasangan kita memberi hadiah, ucapkan rasa terimaksih dengan kalimat, seperti 'Kamu benar-benar tahu apa yang aku butuhkan'.