KOMPAS.com - Faktor penting dalam pengendalian diabetes melitus adalah pemahaman tentang penyakit dan perubahan gaya hidup.
Itu sebabnya dibutuhkan dukungan dari keluarga penyandang diabetes atau biasa disebut diabetesi.
Dalam sebuah survei terungkap 85,7 persen responden mengaku butuh dukungan dari keluarga dan teman terdekatnya agar dapat menjalankan gaya hidup sehat dan mengontrol penyakitnya.
Survei itu diadakan aplikasi Teman Diabetes terhadap 220 orang dengan kategori prediabetes, diabetesi dan anggota keluarganya.
Dukungan bisa diberikan dalam bentuk menemani berobat, bersama-sama ikut mengubah pola makan menjadi lebih sehat, berolahraga bersama, atau mengingatkan untuk mengontrol kadar gula darah.
Dukungan dari orang terdekat, menurut Dr.Aris Wibudi, Sp.PD, tanpa dukungan keluarga pasien akan merasa terisolasi.
"Diabetes bukan sekedar kelola gula darah, tapi juga kelola gaya hidup," kata dokter yang menjadi Ketua Perkumpulan Edukator Diabetes Indonesia ini.
Ia menambahkan, dukungan dari rumah sakit dan dokter juga penting.
"Penelitian di RSPAD Gatot Subroto menunjukkan, pasien yang diedukasi oleh dokternya lebih rajin kontrol berobat," kata Aris.
Baca juga: Kontrol Gula Darah Kini Bisa Lewat Aplikasi
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.