KOMPAS.com — Ayah Meghan Markle, Thomas Markle, mengaku menutup telepon dari Pangeran Harry beberapa hari sebelum bangsawan kerajaan Inggris itu menikahi putrinya.
Thomas Markle mengaku ditegur oleh tunangan Meghan itu karena berpose untuk foto paparazzi dengan memakai setelan jas.
Lelaki berusia 71 tahun itu merasa apa yang disampaikan sang pangeran sangat menyakitkan. Apalagi, hal itu terjadi setelah ia baru mendapat perawatan pasca-serangan jantung.
Berdasarkan pengakuan Thomas, Harry mengatakan, semua insiden tersebut tak akan terjadi jika Thomas menuruti apa yang dikatakan Harry.
"Mungkin akan lebih baik untuk kalian jika saya sudah mati. Maka, kamu bisa berpura-pura sedih," ucap Thomas Markle menimpali perkataan Harry.
Setelah itu, Thomas langsung menutup telepon.
Thomas juga mengaku dia berbohong soal foto-foto tersebut pada Pangeran Harry.
Ia mengatakan kepada Harry bahwa foto-foto tersebut tak akan tersebar ke publik.
"Saya tidak marah pada Harry. Saya tidak marah pada Meghan. Aku mencintai mereka. Saya berharap mereka baik-baik saja," ucap Thomas.
Polemik yang melibatkan ayah The Duchess of Sussex ini rupanya tak berhenti sampai di sini.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.