KOMPAS.com - Banyak orang melakukan diet dengan harapan bisa mendapatkan bentuk tubuh yang lebih ideal. Sayangnya, kurangnya pengetahuan tentang cara diet yang benar membuat banyak orang melakukan diet yang salah.
Diet yang salah justru tidak akan membawa hasil dan manfaat. Malah sebaliknya, bisa berakibat buruk bagi tubuh dan kesehatan. Berikut ini ada berbagai kebiasaan diet yang salah yang sebaiknya kita hindari.
1. Tidak sarapan pagi
Melewatkan waktu sarapan bukanlah cara diet yang dianjurkan. Pasalnya, hal ini membuat kita justru makan lebih banyak dengan porsi yang besar di siang harinya.
Selain itu, melewatkan sarapan juga dapat menurunkan mood dan meningkatkan risiko obesitas. Keseimbangan gula dan insulin dalam tubuh juga akan terganggu sehingga tubuh selalu merasa lapar.
Baca juga: Ingin Turunkan Berat Badan? Jangan Pernah Lewatkan Sarapan
2. Tidak menghiraukan kalori dari minuman
Tahukah kamu bahwa minuman cepat saji mengandung kalori yang cukup tinggi. Bahkan, minuman yang berlabel “jus buah” pun bisa mengandung kalori dan gula yang sangat tinggi sehingga dapat menambah asupan kalori harian.
Padahal saat melakukan diet, membatasi asupan kalori menjadi hal wajib yang perlu kita lakukan.
Baca juga: Hindari 7 Minuman Ini Saat Sedang Diet
3. Makan terlalu banyak protein dan lemak
Membatasi asupan karbohidrat dan meningkatkan protein serta lemak secara berlebih dapat membahayakan tubuh.
Kondisi ini dapat merusak ginjal dan meningkatkan kadar kolesterol yang berakibat pada penyakit jantung serta stroke.
Baca juga: 7 Bahaya Diet Keto yang Harus Kita Cermati
4. Makan tanpa garam
Diet tanpa garam menjadi diet yang sedang populer. Namun, makan tanpa menambahkan garam sedikit pun justru dapat membahayakan tubuh.
Pasalnya, tubuh tetap membutuhkan asupan garam terutama untuk produksi hormon tiroid, memelihara keseimbangan cairan tubuh, menjaga aktivitas sel saraf, kontraksi serta relaksasi otot, dan meningkatkan fungsi otak.
Namun, asupan garam harian tidak boleh sampai berlebihan. Kelebihan garam juga bisa meningkatkan risiko hipertensi, stroke, jantung, dan juga masalah ginjal.
Baca juga: 5 Kondisi Tubuh yang Perlu Garam Lebih Banyak
5. Kekurangan serat
Diet dengan membatasi asupan kalori harian tanpa sadar juga menurunkan asupan serat harian. Padahal, serat sangat dibutuhkan untuk membantu menurunkan berat badan dengan cara menahan rasa kenyang lebih lama. Selain itu, serat juga berfungsi membantu melancarkan pencernaan.
Baca juga: Diet Tinggi Serat, Cara Sehat Turunkan Berat Badan
6. Memuntahkan kembali makanan yang telah dimakan
Kebiasaan memuntahkan kembali makanan yang telah dimakan secara paksa merupakan gangguan psikologis yang bisa membahayakan.
Nantinya, efek samping yang dialami cukup serius seperti kulit dan rambut yang kusam, kerusakan kelenjar air liur, osteoporosis, gangguan menstruasi, gangguan irama jantung, sembelit, hingga gangguan emosi.
Baca juga: Suka Memuntahkan Makanan, Waspadai Bulimia
7. Minum obat pelangsing tanpa pengawasan dokter
Banyak orang menggunakan berbagai cara untuk menurunkan berat badan; termasuk mengonsumsi obat pelangsing tanpa pengawasan atau resep dari dokter.
Kebiasaan ini sangat membahayakan karena kandungan di dalam obat yang belum pasti aman justru dapat merusak organ tubuh hingga menimbulkan kematian.
Baca juga: 6 Klaim Obat Pelangsing yang Tak Terbukti Kebenarannya
Apa tandanya jika diet yang dilakukan ternyata salah?
Jika berbagai gejala ini kamu alami maka hal pertama yang perlu dilakukan adalah menghentikan program diet yang sedang dijalani.
Baca juga: 4 Diet Populer yang Gagal Bikin Berat Badan Turun
Langkah selanjutnya, segera konsultasikan ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dokter akan memberikan perawatan dan penanganan terbaik sesuai kondisi.
Lalu, seperti apa diet yang aman dan sehat?
Diet yang optimal juga tidak ditempuh dengan cara yang instan atau kilat. Tubuh perlu menyesuaikan diri dengan perubahan pola makan baru supaya hasilnya awet dan berat badan tidak cepat naik lagi.
Selain itu, dalam diet seimbang tak hanya jenis makanan yang perlu diperhatikan. Cara memasak juga membutuhkan perhatian khusus seperti mengurangi memasak dengan cara menggoreng dan lebih banyak memasak dengan cara direbus atau dikukus.
Tentu saja agar diet lebih aman dan membuahkan hasil, konsultasikan terlebih dahulu program diet yang akan kamu ambil ke dokter gizi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.