Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Katanya Diet Keto Bikin Gairah Seks Turun, Benarkah?

Kompas.com - 31/08/2018, 20:20 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Diet keto sedang digandrungi saat ini karena katanya efektif untuk menurunkan berat badan. Ada efek samping yang mungkin terjadi saat kita menjalani diet ini, dari pusing, lemas, hingga gangguan pencernaan.

Bahkan bukan hanya itu, beberapa orang mengatakan gairah seksual menurun pada pasangan yang melakukan diet ini. Apa benar?

Awalnya, diet keto dibuat khusus untuk membantu pengobatan pasien dengan epilepsi. Namun, semakin ke sini, kian banyak orang yang mencoba-coba menjadikan diet ini untuk menurunkan berat badan.

Diet ketogenik adalah diet yang mengurangi jumlah karbohidrat secara drastis dan menggantinya dengan lemak. Pengurangan karbohidrat ini membuat tubuh mengalami perubahan keadaan metabolik yang disebut dengan ketosis.

Baca juga: Apa yang Terjadi Jika Atlet Melakukan Diet Keto?

Ketika ketosis terjadi, tubuh menggunakan lemak sebagai energi menggantikan gula dari karbohidrat yang jumlahnya sudah sangat sedikit dalam tubuh.

Ketosis ini selanjutnya akan menimbulkan berbagai macam efek samping pada penggiat diet keto ini.

Apa benar gairah seksual menurun akibat melakukan diet keto?

Dalam sehari, orang dengan diet keto hanya makan sedikit karbohidrat, sekitar 20-50 gram karbohidrat, lemak yang relatif tinggi, dan protein dalam ukuran sedang.

Dengan konsep ini, diet keto memiliki efek samping terhadap fungsi hormon dan mengubah cara tubuh memproduksi hormon.

Salah satu fungsi hormon yang mengalami perubahan adalah hormon tiroid. Bukan hanya menimbulkan lelah dan mood yang menurun, perubahan fungsi hormon tiroid secara tidak langsung ikut menurunkan libido.

Selain tiroid, konsumsi karbohidrat yang terlalu rendah juga bisa menekan produksi hormon lainnya seperti leptin, kortisol, dan serotonin.

Penurunan ketiga produksi hormon ini pada akhirnya dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk mengatur hormon seks. Sebab, perubahan produksi ketiga hormon ini memengaruhi bagian hipotalamus yang mengatur keseimbangan hormon.

Baca juga: Diet Keto Bisa Turunkan Gairah Seksual?

Selain itu, efek samping dari efek ketosis itu sendiri akan membuat tubuh tidak enak badan. Tubuh yang tidak enak badan pastinya membuat gairah seksual menurun. Efek seperti sakit kepala, lemas akibat kadar gula menurun, kram pada kaki, mual, pilek ini membuat tubuh jadi tidak enak badan.

Makanan berlemak memang memiliki rasa yang lezat, tetapi hati-hati juga, makanan ini dipenuhi dengan lemak jenuh. Terlalu banyak lemak jenuh dalam tubuh bisa menimbulkan sumbatan pada pembuluh darah arteri, termasuk membuat aliran darah pada organ seksual tersumbat.

Penyumbatan pada aliran darah organ seksual lama kelamaan akan menurunkan gairah seksual seseorang dan dapat mengakibatkan disfungsi ereksi.

Baca juga: 7 Bahaya Diet Keto yang Harus Kita Cermati

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com