Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Colin Kaepernick, Nike Diserang dengan Aksi #JustBurnIt

Kompas.com - 05/09/2018, 09:47 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber BBC

KOMPAS.com - Dipilihnya wajah Colin Kaepernick dalam reklame kampanye Nike terbaru melahirkan kritik deras dari publik yang berseberangan dengan isu yang hendak diangkat merek asal Oregon, Amerika Serikat tersebut.

Pasalnya, quarterback klub fulbol Amerika 49ers, San Francisco berusia 30 tahun itu dikenal sebagai atlet kontroversial.

Dia melakukan aksi protes atas ketidakadilan rasial dan kebrutalan aparat kepolisian di AS dengan melakukan aksi berlutut ketika lagu kebangsaan AS dikumandangkan sebelum pertandingan. 

Sementara, Nike dalam keterangannya menyebut, pemilihan wajah Kaepernick sebagai gambar pada reklame memeringati 30 tahun slogan "Just Do It", karena atlet itu menjadi figur inspiratif. 

Nike ingin memperkenalkan inspirasi yang dibawa Kaepernick itu kepada generasi atlet-atlet muda. 

Baca juga: 30 Tahun Slogan “Just Do It”, Nike Gandeng Atlet Kontroversial NFL

Namun, yang kini terjadi adalah, mereka yang berada di kubu yang berseberangan dengan ide itu malah mengancam akan menghancurkan brand Nike. 

Melalui Twitter, para haters tersebut mulai menyebar kampanye untuk menyerang Nike. Mereka menggagas penggunaan tanda pagar (tagar) #JustBurnIt.

Tagar tersebut menjadi parodi dari slogan "Just Do It" milik Nike. Tagar itu pun menjadi salah satu tren di Twitter bersama dengan tagar #BoycottNike.

Kendati mendapat serangan, pengguna Twitter lainnya Teri Shockey masih memberi pembelaan kepada Nike. 

"Kepada semua orang yang berencana untuk #JustBurnIt, saya ingin menyarankan, lebih baik kalian mendonasikan perlengkapan @Nike tersebut."

"Banyak orang yang membutuhkan, mereka akan sangat berterima kasih jika bisa memakai barang-barang itu. #JustDoIt"

Kaepernick, yang mendapat penghargaan Amnesty International karena aksinya, hingga kini belum mendapatkan klub baru, setelah kontraknya dengan 49ers berakhir di Maret 2017 lalu.

Baca juga: Video Bernada Rasial Viral, Nike Terpaksa Tutup Gerai di Afsel

"Colin Kaepernick telah membangkitkan perhatian kolektif kami tentang persoalan yang sedang terjadi di AS, mengenai krisis keadilan berlandaskan isu rasial," kata Mantan Direktur CIA John Brennan di akun Twitter-nya.

"Apa yang dia lakukan sama sekali bukan bentuk pelecehan terhadap bendera negara. Dia bahkan ingin menyampaikan pesan dari pembukaan UUD kita, yakni membangun persatuan. Well done, Colin, well done."

Selain Kaepernick, perayaan 30 tahun slogan Nike juga melibatkan sejumlah wajah atlet lain, yakni bintang tenis AS Serena Williams, pemain New York Giants Odell Beckham Jr, dan pemain debutan Seattle Seahawks Shaquem Griffin.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com