Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wajib Tahu Soal Berburu dan Memakai Pakaian Vintage

Kompas.com - 13/09/2018, 11:00 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber GQ

Bicara vintage, maka juga tentang era tren busana. Ada banyak era, jadi kamu harus tahu betul di mana kamu berada. 

Setelah tahu, kamu akan lebih mudah memilih model busana dan dapat dipadu-padankan dengan busana lain sehingga bisa memaksimalkan gaya vintage yang diinginkan. 

Cari di setiap toko

Saat kamu mencari pakaian bekas, jangan malas untuk pergi ke setiap toko. Cari satu per satu di setiap gantungan dan tempat. Terkadang pakaian bekas dan berkualitas ada di bawah, sementara di bagian atas biasanya yang sudah diacak-acak oleh pembeli sebelumnya.

Jangan pernah katakan tidak

Dalam dunia vintage, seperti bisnis real estate, semua tentang spekulasi. Tapi tunggu dulu, pakaian vintage bekas lebih murah dari kondomonium, jadi jangan ragu untuk beli. 

Karena, apa pun yang dijual pasti berharga, selama material bagus saat disentuh dan bisa dikenakan. Tak ada yang peduli sudah berapa lama usia sweatshirt dan t-shirt Champion yang kamu gunakan. Kamu bisa pakai itu ke mana pun, asal masih bagus dan layak. 

Baca juga: Ciptakan Gaya Baru dengan Pakaian yang Sudah Ada di Lemari

Jangan lupa diri

Memiliki pakaian seken bukan berarti bisa dipadu-padankan semua. Vintage memiliki masa masing-masing, jadi pastikan tetap mengenakan maksimal pakaian dari dua era, sehingga tidak terlihat over.

Cuci dengan teliti

Setelah membeli, pastikan untuk dicuci dengan teliti dan berulang kali. 

Meskipun sudah dicuci di toko, namun mereka belum mencuci dengan bersih, seperti benar-benar menghilagkan bakteri dan vius. 

Jangan takut berbeda

Mengenakan vintage berarti kamu harus siap untuk berbeda. Sebab vintage tak umum dikenakan oleh orang-orang saat ini. 

Kepercayaan diri adalah kunci agar tetap memaksimalkan gaya vintage kamu. Jika belum siap, kamu bisa simpan beberapa pakaian, lalu bisa dikenakan suatu saat kamu siap atau tengah tren kembali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com