Namun, beberapa penelitian justru membuktikan mereka yang mengalami kesulitan tidur memiliki intensitas olahraga yang rendah.
"Olahraga memiliki berbagai efek yang berpotensi mengganggu atau meningkatkan kualitas tidur," papar Dr Robert Graham, pakar pengobatan internat dan integratif bersertifikat.
Menurutnya, olahraga dapat meningkatkan denyut jantung, suhu tubuh, dan kewaspadaan yang jika terus meningkat akan mengganggu kualitas tidur. Karenanya disarankan tidak berolahraga dekat dengan waktu tidur.
Di sisi lain, olahraga dapat membantu mengurangi kecemasan yang bisa meningkatkan kualitas tidur.
Riset lain membuktikan olahraga memiliki efek moderat pada kualitas tidur dan mengurangi kebutuhan untuk mengonsumsi obat tidur pada penderita insomnia.
Inilah yang membuatnya menjadi alternatif obat-obatan yang baik dan murah.
Baca juga: Terungkap, Jenis Olahraga yang Paling Efektif Bakar Kalori
Efek olahraga pada kualitas tidur
Tapi, efek dari olahraga untuk meningkatkan kualitas tidur ini, menurut Dr Graham, tak memiliki dampak langsung.
Riset 2013 yang dilaporkan oleh laman Psychology Today membuktikan olahraga teratur memang berkontribusi untuk meningkatkan kualitas tidur. Tapi, efek ini baru bisa kita rasakan dalam jangka waktu yang lama.
Periset mengklaim olahraga mungkin tidak memiliki dampak langsung pada tidur. Efek ini baru terasa secara signifikan setelah beberapa minggu atau bulan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.