Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Kebiasaan Tidur yang Menunjukkan Gangguan Kesehatan

Kompas.com - 24/09/2018, 19:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Konsumsi alkohol saat malam terkadang efektif membuat kita tertidur. Tapi, ini akan membuat kita terbangun di tengah malam karena berkurangnya waktu tidur dalam. Hindari konsumsi alkohol dua jam sebelum tidur.

Baca juga: 4 Tips Mencegah Badan Pegal Linu Ketika Bangun Tidur

5. Mendengkur : konsultasikan dengan dokter

Mendengkur merupakan salah satu masalah pernapasan yang terkait dengan tidur. Apalagi jika kebiasaan mendengkur ini membuat kita sering mengantuk di siang hari, ternggorokan sakit atau kering.

Masalah ini juga mengakibatkan sakit kepala, depresi dan masalah ingatan.

Oleh karena itu, ia menyarankan kita untuk berkonsultasi pada dokter sebelum kondisinya semakin memburuk.

Baca juga: 7 Langkah Lenyapkan Kebiasaan Mendengkur

6. Kaki gelisah: lakukan olahraga ringan

Saat tidur, terkadang kita merasakan sensasi gatal atau terbakar yang aneh di kaki, dan membuat kita sering memindahan posisi kaki.

Menurut pakar kesehatan dokter Shanon Makekau, ini bisa jadi pertanda sindrom kaki gelisah. Ia menyarankan kita untuk melakukan peregangan, berjalan aau bergerak untuk meringankan gejala ini.

Kondisi semacam ini, menurut laporan National Sleep Foundation juga bisa disebabkan oleh kekurangan zat besi, vitamin B12, atau folat.

Baca juga: Apa Penyebab Kram Kaki di Malam Hari?

7. Pikiran terus bekerja sepanjang malam: cobalah rileks

Jika pikiran bekerja keras dimalam hari, hal ini merupakan gejala stres atau kecemasan. Hentikan pemakaian gadget atau ponsel satu jam sebelum tidur.

Kita bisa membuat pikiran rileks dengan mencatat hal-hal yang membuat pikiran terus bekerja. Lakukan kegiatan yang terbukti membuat tubuh lebih rileks, seperti mandi air hangat atau melakukan yoga. Tubuh yang rileks akan membuat otak bersiap untuk tidur.

Baca juga: Waspadai, Sering Ngantuk di Siang Hari Ancam Kesehatan Otak...

8. Tidur 8 jam terasa kurang: fokuslah pada kualitas

Orang dewasa direkomendasikan tidur antara tujuh hingga sembilan malam setiap malam. Namun, kita juga tak boleh melupakan pentingnya kualitas tidur.

Tidur tanpa gangguan sepanjang malam sangat penting karena kita akan mengalami REM atau tidur dengan gerak mata cepat dan NREM atau tidur gerakan mata non-cepat.

"Tahap tidur ini membuat kita emndapatkan manfaat pemulihan total dan istirahat malam yang nyenyak," kata Makekau.

Baca juga: Demi Kehidupan yang Lebih Baik, Jangan Malas Menata Tempat Tidur...

9. Sering bangun untuk buang air kecil: periksa kesehatan

Sering bangun untuk buang air kecil tak hanya disebabkan karena kita terlalu banyak minum air sebelum tidur. Kondisi ini juga bisa disebabkan karena kondisi kesehatan kita. Oleh karena itu, ia menyarankan kita untuk berkonsultasi dengan dokter.

"Mungkin ini tanda-tanda diabetes atau kemungkinan pembesaran prostat," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com