Jerawat yang semakin besar bukan cuma menyebabkan sakit tapi juga tidak nyaman. Kita pun ingin menghilangkannya sesegera mungkin dan tak tahan untuk tidak memencet atau memecahkannya.
Padahal, lubang bekas jerawat yang kita pecahkan nantinya akan menjadi area yang sangat rentan terserang bakteri. Bukan hanya membuat jerawat makin meradang, tapi juga ekstraksi jerawat yang tidak tuntas justru dapat menyebabkan bekas luka pada kulit.
3. Menggaruk kulit terlalu kuat
Menggosok atau menggaruk kulit terlalu kuat mungkin memang terasa enak apalagi ketika kita merasa gatal. Namun, hal ini akan membuat kulit kita mudah mengendur dan rentan memunculkan kerutan dini.
Menggosok kulit terlalu keras juga sering dilakukan ketika kita melakukan eksfoliasi atau pengangkatan sel kulit mati. Saat melakukan eksfoliasi, pori-pori kulit terbuka terlalu besar dan akhirnya membuat luka.
Eksfoliasi memang diperlukan untuk kulit. Namun, pastikan kita tidak melakukannya terlalu berlebihan sehingga bisa memberikan dampak buruk.
Baca juga: Karena Skincare adalah Investasi...
4. Menggunakan produk yang sama dalam waktu lama
Kalau sudah merasa nyaman dan cocok dengan suatu produk, kita akan cenderung menggunakannya terus menerus. Padahal, kulit berubah setiap waktu seiring perubahan pola makan, hormonal, dan juga perubahan cuaca.
Produk yang cocok untuk kulit kita beberapa tahun lalu belum tentu sesuai dengan kulit kita saat ini. Ada perubahan yang konstan dan kulit juga mengalami perubahan yang sama.
Setiap enam bulan, evaluasilah keadaan kulit dan berkonsultasi dengan dermatolog untuk mengetahui kondisi kulitmu saat ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.