Salah satu riset menemukan mengonsumsi dua sendok teh cuka sari apel bersama makanan berkarbohidrat tinggi, mampu menjaga kadar gula darah tetap stabil, sehingga keinginan makan berkurang.
Baca juga: Makanan Manis Bisa Bikin Kita Lapar Terus Lho. Apa Sebabnya?
2. Mengontrol diabetes tipe 2
Gorin mengatakan sari cuka apel yang mampu mengontrol kadar gula dalam darah, berimbas baik pada risiko diabetes. Menurutnya, sari cuka apel sangat bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2.
"Diperkirakan asam asetat dalam cuka sari apel dapat memperlambat kecepatan karbohidrat kompleks diubah dalam aliran darah," tambah Gorin.
Penelitian juga menunjukkan orang yang memiliki resistensi insulin atau pradiabetes dapat memperoleh manfaat dari efek ini, dibandingkan dengan orang yang memiliki kadar gula darah normal.
Menurut ahli diet bernama Ryan Whitcomb, riset lain membuktikan penderita diabetes yang mengonsumsi dua sendok makan sari cuka apel dan satu ons keju sebelum tidur dapat menurunkan kadar gula darah di pagi hari sebanyak empat persen.
Namun, ia mencatat protein dalam keju mungkin juga berperan dalam mengatasi diabetes ini.
Jadi, tak dapat disimpulkan sari cuka apel secara langsung membantu menurunkan kadar gula darah.
Baca juga: Keju Tak Selalu Buruk Bagi Kesehatan
3. Mengatasi eksema
Whitcomb mengatakan mandi dengan sari cuka apel dapat mengobati dermatitis atopik atau eksim.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.