Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Mengecilkan Pipi Tembem, Baik Secara Alami Maupun Medis

Kompas.com - 08/10/2018, 19:22 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

Punya pipi tembem sering dipandang sebagai hal yang menggemaskan. Namun, banyak orang – terutama perempuan – justru jadi tidak percaya diri dan ingin memiliki pipi tirus. Pasalnya, pipi tembam lebih sering dihubungkan dengan naiknya berat badan.

Bagi kamu yang mengalaminya, jangan cemas dulu. Kamu dapat mengecilkan pipi tembem secara alami dan medis lewat beberapa pilihan berikut ini.

Bagaimana cara mengecilkan pipi tembem secara alami?

Mengecilkan pipi tembem lewat cara yang alami sebetulnya bukanlah hal yang mustahil. Hanya saja, ini membutuhkan proses yang lebih lama alias tidak instan. Kamu juga harus melakukannya secara konsisten supaya hasilnya lebih efektif.

Berbagai cara alami yang dapat mengecilkan pipi tembem di antaranya:

1. Senam wajah

Ingin punya pipi tirus? Coba lakukan senam wajah sesering mungkin. Baik saat bangun tidur, bersantai, pulang sekolah atau kerja, hingga menjelang tidur.

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada jurnal American Society for Aesthetic Plastic Surgery mengungkapkan bahwa senam wajah yang dilakukan 2 kali sehari selama 8 minggu dapat membantu meningkatkan ketebalan otot dan peremajaan di wajah. Dengan kata lain, ini akan berdampak pada pipi yang tampak lebih tirus dan awet muda.

Ada banyak jenis senam wajah yang bisa dilakukan, di antaranya:

  • Wajah ikan: mengempotkan kedua pipi ke dalam mulut dan tahan selama satu menit. Lalu ulangi sebanyak delapan kali untuk hasil yang optimal.
  • Mulut kembung: isi mulut dengan udara, lalu tekan udara ke pipi kanan, pipi kiri, atas bibir, dan dagu. Lakukan masing-masing satu menit.
  • Latihan senyum: Senyum selebar mungkin dengan bibir terkatup selama beberapa saat, lalu kembalikan ke posisi semula.

Baca juga: Membentuk Wajah Tirus Tanpa Operasi

2. Atur pola makan dan rutin olahraga

Lemak di wajah sebetulnya dapat dikurangi secara alami dengan mengurangi lemak tubuh secara keseluruhan. Ini artinya, kamu masih punya harapan untuk punya pipi tirus dengan melakukan diet sehat yang diimbangi dengan olahraga.

Hindari makanan yang mengandung karbohidrat olahan (karbohidrat rafinasi) seperti cookies, kue, dan pasta, dan makanan tinggi garam.

Asupan karbohidrat olahan akan diubah menjadi timbunan lemak di tubuh dan menaikkan berat badan. Sementara itu, makanan tinggi garam dapat meningkatkan retensi air yang membuat beberapa bagian tubuh tampak bengkak.

Jangan lupa seimbangkan dengan olahraga kardio yang efektif untuk menurunkan berat badan. Misalnya dengan jalan kaki, lari, bersepeda, atau berenang. Semakin baik pola hidupmu, maka semakin cepat pula penurunan berat badan dan membuat pipi tampak tirus.

3. Minum banyak air putih

Bukan cuma ampuh mencegah dehidrasi, minum banyak air putih nyatanya juga dapat membantu meniruskan pipi. Dilansir dari Healthline, menjaga cairan tubuh tetap seimbang dapat mencegah pembengkakan di wajah.

Selain itu, metabolisme tubuh juga akan meningkat hingga 24 persen. Ini artinya, tubuh akan membakar lebih banyak kalori dan membantu menurunkan berat badan, termasuk di bagian pipi. Namun, bukan berarti kamu bisa minum air terus sebanyak-banyaknya supaya pipi cepat tirus, lho.

Pilihan perawatan medis untuk mengecilkan pipi tembem

IlustrasiThinkstockphotos Ilustrasi
Tidak sedikit orang yang lebih memilih jalur instan alias dengan cara medis untuk meniruskan pipi. Pasalnya, cara ini membuahkan hasil yang lebih cepat dan sesuai yang diinginkan, ketimbang meniruskan pipi dengan cara alami yang cenderung lebih lama.

Akan tetapi, perlu dicatat bahwa semua prosedur medis ini memiliki efek samping dan risikonya masing-masing. Maka itu, konsultasikan dulu ke dokter kulit terdekat sebelum memutuskan mengecilkan pipi tembem lewat prosedur medis.

Berikut ini pilihan perawatan medis yang dapat mengecilkan pipi tembem, yaitu:

1. Sedot lemak (liposuction)

Sedot lemak alias liposuction adalah operasi yang dilakukan dengan menyedot lemak di wajah, yang dalam hal ini dilakukan di pipi. Dokter akan menyuntikkan bius lokal pada area pipi tertentu, kemudian lemak berlebih di pipi akan disedot keluar.

Prosedur medis ini cukup menjanjikan untuk mewujudkan harapan memiliki pipi tirus. Namun, proses sedot lemak memiliki beberapa efek samping berupa risiko infeksi, bekas luka ringan, emboli, hingga pembengkakan alias edema.

Baca juga: Sedot Lemak Pipi di Usia Tua Dinilai Tak Lazim

2. Face lift

Face lift, yang juga dikenal dengan tarik wajah, adalah salah satu cara instan untuk membuat wajah tampak lebih muda. Prosedur ini dilakukan dengan cara mengeluarkan kelebihan kulit dan jaringan lemak di sekitar leher dan garis rahang. Hasilnya, garis rahang tampak lebih tegas dan pipi pun tampak lebih tirus.

Sayangnya, prosedur ini dapat menimbulkan lebih banyak trauma bedah daripada sedot lemak. Risiko komplikasinya pun cenderung lebih tinggi, sehingga pemulihannya juga lebih lama.

Baca juga: Tampil Lebih Muda dan Segar dengan Tindakan Face Lift

3. Ultrasound

Kamu mungkin sudah tidak asing lagi dengan prosedur ultrasound untuk mendiagnosis berbagai penyakit. Namun, tahukah bahwa ultrasound ini juga dapat membantu meniruskan pipi?

Ultrasound yang sering digunakan untuk perawatan kecantikan adalah prosedur yang menggunakan gelombang suara untuk mencairkan timbunan lemak di wajah. Lemak ini akan dibuang secara alami oleh tubuh atau bisa juga disedot ke luar melalui sayatan kecil.

Selain itu, prosedur ultrasound juga dapat merangsang pembentukan kolagen baru yang dapat memberikan efek lifting alias kencang pada kulit. Bukan cuma meniruskan pipi, wajah pun tampak lebih segar dan muda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com