Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/10/2018, 17:21 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.comCasio Computer Co Ltd mendonasikan dana sebesar Rp 1 miliar untuk membantu korban bencana gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Dana tersebut akan disalurkan melalui Palang Merah Indonesia (PMI).

President and CEO Casio Computer Kazuhiro Kashio menekankan, tanggung jawab perusahaan bukan hanya diaplikasikan dengan pembuatan produk-produk inovatif yang berkontribusi bagi kehidupan sehari-hari di seluruh dunia.

Lebih dari itu, menurut Kashio, perusahaan pun bertanggungjawab untuk membantu daerah yang sedang membutuhkan pertolongan, seperti korban bencana di Sulawesi Tengah. Hal itulah yang kini dilakukan Casio

Baca juga: Legenda Pipa Rokok di Rumah Kashio, Bukan Casio...

“Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya akan bencana yang terjadi di Sulawesi."

"Casio Group dan seluruh pegawainya turut merasakan kesedihan yang dialami mereka yang terkena bencana gempa bumi dan tsunami."

"Dan, dari lubuk hati terdalam kami mengharapkan agar seluruh area dapat segera pulih dalam waktu sesingkat-singkatnya.”

Demikian pernyataan Kashio dalam keterangan pers kepada Kompas.com, Selasa (9/10/2018).

Presiden dan COO Casio Computer Co, Ltd, saat berbicang dengan Kompas.com di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat, Rabu (8/11/2017)KOMPAS.com/ GLORI K WADRIANTO Presiden dan COO Casio Computer Co, Ltd, saat berbicang dengan Kompas.com di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat, Rabu (8/11/2017)

Keputusan Casio untuk memilih PMI sebagai perpanjangan tangannya dilandaskan pada pertimbangan khusus.

PMI dinilai sebagai organisasi yang meletakkan perhatian utama pada pendistribusian air bersih dan makanan, menyediakan bantuan medis, juga mengevakuasi penyintas dari area bencana.

Lalu, terdapat sejumlah sukarelawan dari PMI yang mendampingi para penyintas bencana keluar dari area Petobo dan Balaroa.

Baca juga: BNPB: Diperkirakan, 5.000 Orang Masih Tertimbun di Balaroa dan Petobo

Kedua area tersebut adalah area yang paling sulit dijangkau, hingga saat ini.

Sebagian area di Petobo amblas karena likuefaksi sehingga tanah berubah menjadi lumpur yang menyebabkan alat berat sulit bekerja di area tersebut.

Casio menganggap, ketika suatu bencana terjadi, dibutuhkan usaha bersama dari seluruh masyarakat untuk memberikan bantuan.

Maka dari itu, Kashio menyebut, Casio merasa terhormat dapat membantu proyek kemanusiaan ini, dan turut serta menyelamatkan dan memperbaiki kehidupan warga di Sulawesi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com