JAKARTA, KOMPAS.com — Belakangan ini, sejumlah orang mengeluhkan suhu udara yang terasa panas. Rupanya, berdasarkan informasi dari BMKG, saat ini posisi matahari sedang berada di belahan bumi selatan, wilayah Indonesia.
Penjelasan BMKG ini masuk menjadi salah satu artikel yang disukai oleh pembaca Kompas.com, Rabu (10/10/2018). Selain itu, ada juga mengenai fenomena hari tanpa bayangan dan dampaknya Monas kehilangan bayangannya selama 3 menit selama tiga hari.
Berikut lima artikel populer Kompas.com yang layak mengisi Rabu pagi Anda:
Warga Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan se-Jawa ramai-ramai berkomentar dan bertanya-tanya di media sosial soal cuaca. Mengapa Oktober ini panas sekali? Demikian kurang lebih inti pertanyaannya.
Oktober adalah waktunya hujan. Namun, bukannya hujan yang datang, tetapi justru suhu yang terasa panas. Itu mengundang keheranan.
Dihubungi Kompas.com, Selasa (9/10/2018), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan penjelasan.
Baca penjelasannya dalam tautan ini.
Astronom amatir Marufin Sudibyo mengatakan, bayangan bangunan ikonik Jakarta tersebut akan hilang selama kurang lebih 2 menit.
"Akan terjadi mulai 2 menit sebelum dhuzur," kata Marufin saat dihubungi Kompas.com, Selasa (9/10/2018). "Berlangsung 3 menit dari pukul 11.39 sampai pukul 11.41."
Banyak dipublikasikan bahwa fenomena itu hanya bisa dilihat di Jakarta hari ini. Namun, menurut Marufin, publik bisa menikmati fenomena itu selama 3 hari mulai hari ini hingga 11 Oktober 2018 mendatang.
Baca selengkapnya mengenai fenomena ini di sini.
Dalam pidatonya dikutip Reuters via Channel News Asia, Selasa (9/10/2018), Mahathir berencana menerapkan pajak baru dan menjual aset Malaysia.
Dalam konferensi pers diwartakan The Star, PM berusia 93 tahun itu menjelaskan pajak baru itu bakal berbeda dari pajak penjualan dan jasa.