Ini adalah tanda peringatan pertama tentang hilangnya rasa cinta dalam pernikahan.
Baca juga: Masa PDKT Menentukan Kelanjutan Kualitas Hubungan Pasangan
3. Pasangan tak lagi menarik
Jika pasangan kita tidak lagi menarik bagi kita, atau jika kita kehilangan upaya untuk mengubah hal-hal menjadi berbeda, kita mungkin telah terjebak dalam pernikahan tanpa cinta ini.
"Kita berada dalam pernikahan tanpa cinta saat kita merasa enggan, bahkan hanya sekadar mengatakan cinta pada pasangan," kata Ponaman.
Menurut dia, ini terjadi karena kita tak merasakan motivasi untuk membuat pernikahan berjalan baik.
Kita hanya melamunkan hal-hal yang semestinya terjadi tanpa berusaha dan tak melakukan intropeksi serta melakukan hal untuk memperbaikinya.
Baca juga: 4 Kiat Menghadapi Pasangan yang Selalu Merasa Benar
4. Mulai membenci pasangan
Orangtua merupakan titik dalam dalam pernikahan yang menentukan pertumbuhan anak.
Namun, stres dan komitmen membesarkan anak juga dapat menyebabkan miskomunikasi, bahkan kebencian.
Jika lambat laun dibiarkan, ini akan bisa menyebabkan prahara dalam rumah tangga.
"Keinginan tidak hidup berdampingan baik dengan kebencian," papar Zamore.
Menurut dia, banyak pasangan kurang memahami cara melalui masalah dalam rumah tangga. Hal itu bisa hadir karena kurangnya waktu bersama dan hilangnya kasih sayang.
Baca juga: Berhentilah Membandingkan Diri dengan Pasangan Lain di Media Sosial
Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan saat terjebak dalam pernikahan tanpa cinta.
Para ahli setuju jika hal pertama yang harus dilakukan adalah memperbaiki komunikasi.
Cobalah dan bicarakan satu sama lain tentang hal-hal yang membawa kita dan pasangan untuk kembali saling mencintai seperti sedia kala.
Entah itu dengan mengingat momen saat kencan pertama atau mengunjungi tempat saat pertama kali bertemu.
Luangkan waktu untuk hal-hal seperti kencan atau hal-hal yang membawa spontanitas dan kegembiraan kembali ke dalam pernikahan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.