***
Dalam penggunaan masker wajah, sebaiknya rentang waktu pemakaian disesuaikan dengan jenis produk dan waktu yang tertera pada kemasan, rata-rata maksimal 15 menit.
Selain itu, durasi pemakaian masker yang berlebihan akan berdampak zat aktif yang melekat pada kulit menjadi berlebihan. Dampak buruknya bisa menjadi iritasi terutama pada masker yang mengandung bahan bersifat asam, seperti AHA, BHA, PHA.
Tak hanya itu, pemakaian masker wajah terlalu sering juga bisa menimbulkan rekasi alergi terhadap kandungan zat aktifnya, misalnya pada bahan putih telur, lendir lidah buaya, dan lainnya.
Kemudian, penggunaan masker dalam durasi lama akan membuat kulit menjadi kering, terutama jika memakai clay mask. Oleh karena itu, sebaiknya menggunakan pelembap setelah memakai clay mask.
Untuk kulit berjerawat, penggunaan masker yang terlalu sering juga akan memperparah jerawat.
Menurut dr Okke, waktu yang tepat menggunakan masker tergantung dari jenis maskernya dan permasalahan kulit.
"Pada kulit normal, penggunaan clay mask atau masker tradisional bisa digunakan dua kali dalam seminggu, penggunaan sheet mask dua kali seminggu, masker peel off juga dua kali seminggu atau pasca-perawatan," ujar dia.
Okke juga mengimbau kepada masyarakat untuk mencermati aturan pakai pada kemasan dan juga jangan terlalu berlebihan menggunakan berbagai macam masker dalam satu waktu.
"Gunakanlah masker yang tepat untuk masing-masing jenis kulit dan permasalahan yang ada," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.