Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/11/2018, 10:54 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber DMarge

Ada banyak jenis fobia. Contoh yang umum adalah fobia suntikan atau perjalanan dengan pesawat.

4. Gangguan Panik

Gangguan ini ditandai dengan serangan panik yang sangat kuat, perasaan cemas yang tak terkendali yang dikombinasikan dengan berbagai gejala fisik.

Serangan panik dapat menyebabkan sesak nafas, nyeri dada, pusing, dan keringat berlebih.

Peristiwa ini bisa begitu kuat sehingga penderita berpikir mereka mengalami serangan jantung atau akan segera mati.

Serangan panik berulang atau ketakutan yang berlangsung lebih dari sebulan menandakan adanya gangguan panik.

5. Obsesif Kompulsif Gangguan (OCD)

Gangguan ini ditandai dengan adanya pikiran atau ketakutan yang tidak diinginkan atau mengganggu yang menyebabkan kecemasan.

Meskipun orang tersebut mungkin mengakui pemikiran-pemikiran ini sebagai hal yang tidak rasional, mereka sering mencoba untuk mengurangi kecemasan mereka dengan melakukan perilaku tertentu.

Yang paling umum adalah rasa takut akan kuman yang mengarah pada kebiasaan cuci tangan secara konstan dan enggan untuk menyentuh benda.

6. Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD)

Ini bisa terjadi setelah seseorang mengalami peristiwa traumatis seperti perang, bencana atau kecelakaan keluarga yang tragis.

Gejala yang harus diwaspadai di sini termasuk mimpi buruk yang mengganggu atau kilas balik peristiwa itu.

Biasanya penderita PTSD juga akan mencoba untuk menghindari apapun yang terkait dengan periatiwa tersebut.

Terjadinya kecemasan jenis ini didiagnosis jika gejala bertahan lebih dari sebulan.

Baca juga: Depresi dan Insomnia? Cobalah Berendam dengan Air Hangat...

Cara mengatasi

Mengingat bahwa stres adalah tahap awal kecemasan, penting bagi setiap pria untuk mengatasinya sebelum semakin parah.

Berikut hal sederhana dan tak memakan waktu lama untuk menyingkirkan stres.

1.Meditasi

Meluangkan waktu setiap pagi untuk menghabiskan 10 hingga 15 menit dengan meditasi membantu kita untuk mengurangi stres.

Kita bisa berlatih meditasi lewat apliksi di ponsel yang telah terbukti sangat berhasil dalam mengurangi dan mengelola gejala kecemasan.

Meditasi bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk mengatasi kecemasan dalam hidup.

2. Olahraga

Cara berikutnya yang terbukti ampuh untuk mengurangi stres adalah olahraga.

Olahraga melepaskan endorfin (hormon bahagia) ke dalam tubuh yang pada gilirannya membantu menghilangkan stres.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Sumber DMarge
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com