Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Minta Kenaikan Gaji

Kompas.com - 14/11/2018, 13:37 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber CNBC

5. Atur waktu yang tepat

Leffer menyarankan kita untuk tak meminta kenikan gaji saat perusahaan sedang menghadai hari-hari yang sibuk, atau sedang menggarap proyek besar.

Pastikan kita sudah mengatur waktu dengan tepat. Selain itu, meminta kenaikan gaji saat perusahaan melakukan pengencangan anggaran bukanlah saat yang tepat.

Waktu yang tepat untuk menaikkan gaji adalah selama siklus peninjauan kinerja, atau setelah kita memberikan kontribusi penting kepada tim.

Meminta kenaikan gaji setelah proyek besar di mana kita berperan besar dalam mencapai tujuan juga merupakan waktu yang tepat.

Baca juga: Awas, Penggunaan Medsos yang Tak Bijak Bisa Pengaruhi Karir

6. Persiapkan diri untuk mendapat penolakan

Ada kemungkinan penolakan saat kita meminta kenaikan gaji. Jadi, kita harus mempersiapkan diri untuk mendapatkan penolakan.

Namun, kita tak boleh berputus asa. Dengarkan alasan atasan mengapa permintaan kita ditolak.

Alasan penolakan kenaikan gaji yang kita dapatkan bisa menjadi informasi berharga untuk pertumbuhan karir kita di masa depan.

Menurut Leffer, itu kesempatan bagi kita untuk mengucapkan terimakasih atas umpan balik yang kita dapatkan.

"Jika manajer kita menolak permintaan kita untuk mendapatkan kenaikan gaji, gunakan sebagai titik lompatan," kata Leffler.

Diskusikan harapan atasan untuk kebaikan kita, dan buat rencana tindakan untuk kenaikan gaji atau promosi di siklus berikutnya.

Ketika saatnya tiba, jangan ragu untuk bertanya lagi, pastikan kita telah bekerja keras dan dapat membuktikan bahwa kita layak mendapat kenaikan gaji.

"Jika kita memiliki waktu dan konteks yang tepat, kita memiliki buktinya, jangan takut untuk bertanya," kata Leffler.

Baca juga: Tips Menguasai Wawancara Kerja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber CNBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com